REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Hanung Bramantyo menginginkan kisah hidup dan perjuangan Minke terus berlanjut. Meski begitu, dia tidak berharap karakter yang muncul di film Bumi Manusia ini akan terus diperankan oleh Iqbaal Ramadhan.
"Bisa jadi kedua sampai keempat ini bukan Iqbaal," ujar Hanung.
Sutradara Bumi Manusia ini mengatakan dia memiliki keinginan untuk memfilmkan seluruh kisah Tetralogi Pulau Buru. Tetralogi Pulau Buru terdiri dari Bumi Manusia, Anak Semua Bangsa, Jejak Langkah, dan Rumah Kaca. Untuk saat ini, dia baru bisa mewujudkan impiannya dengan menggarap kisah pertama.
Meski begitu, Hanung berharap memiliki kesempatan untuk melanjutkan kisah Minke. Untuk film perdana, karakter itu diperankan oleh Iqbaal karena kesesuaian usia muda dengan Minke. Namun untuk cerita selanjutnya usia Minke terus bertambah dan Hanung menyadari hal itu.
Dengan kondisi itu, jika Hanung memiliki kesempatan melanjutkan filmnya maka bisa saja pemeran utama akan berganti aktor. Penggantian aktor utama dilakukan untuk menyesuaikan kedewasaan karakter Minke yang ingin ditampilkan dalam film.
"Karena Minke kan tumbuh. Dari belasan tahun kemudian sampai Jejak Langkah sudah pergerakan nasional ini sudah matang," ujar sutradara film Kartini itu.
Hanung menduga ramainya perbincangan ketika memilih Iqbaal sebagai Minke lantaran penggemar karya Pramoedya mempertimbangkan masalah tersebut. Karakter Iqbaal terlihat terlalu muda untuk keberlanjutan tiga cerita selanjutnya sehingga Hanung memiliki pertimbangan lain jika nantinya berkesempatan menggarap sekuel Bumi Manusia.