Jumat 05 Jul 2019 19:40 WIB

Jalur Pendakian Semeru Ditutup Peringati Hari Raya Karo

Jalur pendakian Gunung Semeru akan ditutup total mulai 26-29 September 2019.

Red: Yudha Manggala P Putra
Siluet pendaki berjalan menuju puncak Gunung Semeru
Foto: Zabur Karuru/Antara
Siluet pendaki berjalan menuju puncak Gunung Semeru

REPUBLIKA.CO.ID, MALANG, JAWA TIMUR -- Jalur pendakian Gunung Semeru, di Jawa Timur, akan ditutup total selama empat hari, mulai 26-29 September 2019. Penutupan untuk memperingati Hari Raya Karo, yang dilakukan oleh masyarakat Suku Tengger.

Kepala Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (BB TNBTS) John Kenedie mengatakan bahwa keputusan untuk menutup total jalur pendakian Gunung Semeru tersebut telah disepakati oleh pelaku jasa wisata bersama Kepala Desa Ranupani dan Ketua Dukun Adat Ranupani.

"Pendakian ditutup secara total dikarenakan adanya perayaan Hari Raya Karo," kata John, di Kota Malang, Jawa Timur, Jumat (5/7).

Keputusan untuk menutup total jalur pendakian Gunung Semeru selama empat hari tersebut tertuang pada Pengumuman BB TNBTS bernomor PG.03/BIDTEK/BIDTEK./KSA/7/2019 yang ditandatangani oleh Kepala BB TNBTS.