REPUBLIKA.CO.ID, LAUSANNE - Sprinter asal Amerika Serikat (AS), Noah Lyles, menjadi pelari jarak 200 meter tercepat keempat sepanjang masa. Ia membukukan catatan waktu 19,50 detik di turnamen Diamond League Lausanne, Swiss, Jumat (5/7) waktu setempat.
Dikutip dari Reuters, Sabtu (6/7), catatan waktu tersebut adalah yang tercepat kedelapan dan terbaik dalam kurun waktu tujuh tahun terakhir. Hanya pemegang rekor dunia Usain Bolt, atlet Jamaika Yohan Blake, dan sprinter Amerika Michael Johnson yang mampu berlari lebih cepat.
Lyles menunjukkan bahwa dirinya menjadi orang yang harus dikalahkan dalam kejuaraan dunia pada Oktober mendatang di Doha, Qatar. Ia membalikkan keadaan dari kekalahan yang jarang terjadi pada nomor lari jarak dekat dari rekan senegaranya, Michael Norman, pada bulan lalu di Roma, Italia.
Pelari Ekuador, Alex Quinonez, menempati posisi kedua dengan rekor nasional-nya 19,87 detik dan peraih medali perak olimpiade asal Kanada, Andre de Grasse, berada di tempat ketiga (19,92 detik).