REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI -- Aliran Sungai Cipelang di Kota Sukabumi ditargetkan akan menjadi kawasan destinasi wisata. Selain itu, aliran sungai tersebut akan dijadikan tempat pengelolaan limbah komunal domestik.
‘’Dalam perencanaannya, Sungai Cipelang Sukabumi akan ditata menjadi tempat wisata,’’ ujar Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Sukabumi Rudi Djuansyah, Selasa (9/7). Desain untuk penataan sungai tersebut sudah disiapkan dan akan diserahkan kepada Pemerintah Provinsi Jawa Barat dan pemerintah pusat.
Selain itu, kata Rudi, rencana tersebut sudah masuk pada tahapan penyusunan anggaran. Ia menerangkan penataan tersebut diperlukan untuk mengentaskan masalah kekumuhan di aliran sungai yang ada di Kota Sukabumi.
Menurut Rudi, jika kekumuhan teratasi maka otomatis akan menjadi daya tarik bagi para wisatawan. Saat ini di Kota Sukabumi terdapatt obyek wisata pemandian air panas Cikundul dan Kawasan Agro-eduwisata Cikundul di wilayah Kelurahan Cikundul, Kecamatan Lembursitu, Kota Sukabumi.
Kedua kawasan wisata itu pun terus dikembangkan keberadaannya agar tertata lebih baik sehingga dapat menarik sekaligus meningkatkan jumlah pengunjung ke obyek wisata tersebut, baik dari dalam maupun dari luar Kota Sukabumi.
‘’Jika Sungai Cipelang sudah ditata menjadi tempat wisata dan pengelolaan limbah komunal domestik, dapat menambah destinasi wisata di Kota Sukabumi,’’ tutur Rudi.
Oleh karena itu, Bappeda Kota Sukabumi sudah melakukan koordinasi dan kolaborasi dengan berbagai pihak terkait. Bahkan, Bappeda sudah melaksanakan lokakarya dengan berbagai pihak, yang diikuti oleh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) terkait, kalangan swasta dan masyarakat.
Menurut Rudi, jika aliran Sungai Cipelang menjadi obyek wisata baru maka akan berdampak pada peningkatan kesejahteraa warga. Hal itu karena aktivitas pengunjung yang datang dapat menggerakkan roda ekonomi warga di sekitarnya.