REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Artis Barbie Kumalasari pada Rabu (10/7) siang ini datang ke Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya. Ia datang untuk memenuhi panggilan pemeriksaan sebagai saksi kasus antara Galih Ginanjar dan Fairuz A Rafiq.
Datang sekitar pukul 10.50 WIB, wanita berambut pirang tersebut hanya ditemani tim pengacaranya tanpa kehadiran sang suami Galih Ginanjar. Namun dia mengaku siap menjalani pemeriksaan.
"Dia sedang ada acara lain. Oh iya saya sudah siap dong. Persiapannya ya didampingi kuasa hukum ya. Doakan ya semuanya lancar, BAP-nya juga lancar," katanya di depan Gedung Ditreskrimsus Polda Metro Jaya Jakarta, Rabu (10/7).
Barbie yang terlihat sembab mengaku hal tersebut bukan karena dirinya tegang hingga menangis namun akibat kurang tidur karena padatnya jadwal dia. "Ini kurang tidur. Begadang hingga pukul 5 pagi baru tidur, suara juga masih sakit. Bahkan ke sini juga belum sempat sarapan, tapi siap kok, udah ya BAP dulu," ujar pemeran Ijah dalam sinetron Bidadari itu.
Selain memanggil Barbie, polisi memanggil pasangan Youtuber Rey Utami dan Pablo Benua untuk diperiksa sebagai saksi hari ini. Mereka diperiksa dalam kasus pencemaran nama baik dengan kata-kata 'ikan asin'.
Kasus itu mencuat setelah Galih Ginanjar mengumpamakan mantan istrinya, Fairuz A Rafiq, dengan ikan asin. Hal itu diungkap Galih saat diwawancara oleh Rey Utami yang diunggah dalam video Youtube Rey Utami & Benua.
Pernyataan itu membuat Fairuz tersinggung dan sakit hati. Dia lalu melaporkan Galih Ginanjar dan juga pasangan Rey Utami-Pablo Benua sebagai pemilik akun Youtube Rey Utami & Benua ke Polda Metro Jaya.
Polisi mengatakan motif Galih menyebut Fairuz ikan asin karena Galih ingin mempermalukan Fairuz. Kini polisi sudah menaikkan status kasus itu menjadi penyidikan.