Kamis 11 Jul 2019 11:55 WIB

Laporan Keuangan Baznas Raih Predikat 'Wajar'

Laporan keuangan Baznas tahun 2018 memeroleh predikat 'Wajar' dari KAP

Rep: Rahma Sulistya/ Red: Hasanul Rizqa
Penyerahan hasil audit Laporan Keuangan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) di Kantor Baznas, Jakarta Pusat, Kamis (11/7).
Foto: Republika/Rahma Sulistya
Penyerahan hasil audit Laporan Keuangan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) di Kantor Baznas, Jakarta Pusat, Kamis (11/7).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) memeroleh predikat "Wajar" terkait laporan keuangan tahun 2018. Laporan tersebut telah diaudit oleh auditor independen kantor akuntan publik (KAP) AR Utomo. Predikat tersebut dinilai membuktikan pengelolaan dana zakat, infak, dan sedekah (ZIS) yang dihimpun Baznas telah sesuai aturan yang berlaku.

Ketua Baznas Bambang Sudibyo mengatakan, predikat ini merupakan yang tertinggi dalam tingkatan hasil audit laporan keuangan KAP. Pihaknya bersyukur, laporan keuangan tahun 2018 berpredikat "Wajar." Hasil audit meliputi laporan pengumpulan, pengelolaan, dan pendistribusian dana zakat.

Baca Juga

"Kami berharap predikat ’Wajar’ yang diperoleh Baznas ini dapat meningkatkan kepercayaan publik atas pengelolaan ZIS dan dana sosial keagamaan lainnya yang dikelola Baznas. Sekaligus mejadi contoh kepada Baznas provinsi, Baznas kabupaten/kota, dan lembaga amil zakat (LAZ) nasional seluruh Indonesia,” ujar Bambang dalam acara penyerahan hasil audit di Kantor Baznas, Jakarta Pusat, Kamis (11/7).

Dia meneruskan, predikat terbaik ini diharapkan kian mendorong transparansi dan akuntabilitas dalam melayani masyarakat, terutama muzaki dan mustahik.

Sementara itu, Direktur Kepatuhan dan Audit Internal Baznas, Mochammad Ichwan, menjelaskan, Baznas telah menyajikan laporan sesuai dengan Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) 109. Tolok ukur itu menjadi standar akuntansi pengelolaan zakat di Indonesia.

“Perolehan predikat ‘Wajar’ ini diibaratkan jika dalam ujian sekolah itu nilanya tinggi, yakni 'A.' Alhamdulillah dengan hasil laporan audit ini, tentunya dapat meningkatkan rasa kepercayaan masyarakat terhadap pengelolaan zakat di Baznas,” ungkap Ichwan.

Dalam acara tersebut dihadiri oleh Ketua Baznas, Bambang Sudibyo, Pimpinan Kantor Akuntan Publik (KAP) AR Utomo, Ahmad Toha, Direktur Kepatuhan dan Audit Internal Baznas, Mochammad Ichwan, dan Direktur Operasi Baznas, Wahyu TT Kuncahyo.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement