Ada satu sisi di dirimu
Yang tak pernah aku miliki
Ketenaran, kelebihan hingga paras indahmu
Diriku hanya sebatas puing terhenti
Menempel di sudut ruang kosong
Dingin dan menyesakkan
Hampa dan rasa terbuang
Ini semua yang kudapatkan
Jengah, ah sudahlah
Jenuh, memang iya
Tapi,
Aku punya daya apa
Ruang hatimu penuh sesak
Ragamupun tak terjangkaukan
Benakmu penuh rindu
Tapi,
Bukan punyaku
Ah, demikian tersiksa
Tersulut api cemburu
Terbakar bara asmara
Dan,
Terpuruk jaring Angkara
Duhai jiwa lemah
Ingatlah Allah Maha Pemurah
Jangan meminta hati nan gundah
Sadarlah dia tak terpisah
Duhai hati hancur
Tumbuhkan cinta pada Rabbmu
Tak pantas harap dia isi ruang kosongmu
Cinta, terlalu istimewa buat ragamu yang uzur
Ngawi, 17 Oktober 2019
Pengirim: Sunarti, bidan asal Ngawi, Jawa Timur