Ahad 14 Jul 2019 08:27 WIB

Gerindra Jakarta: Pertemuan Jokowi-Prabowo Demi Bangsa

Taufik meminta jangan terlalu jauh melihat apa yang akan terjadi pascapertemuan itu.

Prabowo Subianto (Kiri) dan Presiden RI, Joko Widodo (Kanan)
Foto: Republika TV/Sapto Andika Candra
Prabowo Subianto (Kiri) dan Presiden RI, Joko Widodo (Kanan)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua DPD Partai Gerindra DKI Jakarta, Mohamad Taufik mengatakan pertemuan antara Prabowo Subianto dan Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada Sabtu (13/7) kemarin, demi kebaikan bangsa. Menurutnya jangan terlalu jauh menyimpulkan apa yang akan terjadi setelah pertemuan tersebut.

"Saya kira jangan melihat yang terlampau jauh, itu semua untuk kepentingan bangsa," kata Taufik di Jakarta, Ahad (14/7).

Baca Juga

Taufik yang juga Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta itu menilai, pertemuan dua tokoh bangsa itu sebagai sesuatu yang bagus. "Ketemu kan wajar-wajar saja. Tokoh-tokoh bangsa yang memikirkan bangsa saya kira wajar," katanya.

Taufik memberikan sinyal bahwa pertemuan kedua rival politik pada Pilpres 2019 belum tentu menjadikan Gerindra berada di dalam pemerintahan. Menurutnya, pertemuan yang dilangsungkan di stasiun MRT sebagai simbol untuk kepentingan masyarakat.

"MRT kan angkutan massal biasa digunakan oleh masyarakat. Pemimpin itu memikirkan masyarakat supaya ke depan lebih baik," katanya.

Taufik menambahkan, pihaknya masih menunggu perkembangan. Dan masyarakat tidak perlu mengambil kesimpulan tergesa-gesa dari pertemuan tersebut. "Pertemuan dua tokoh bangsa ini dimaksudkan untuk pembangunan masyarakat ke depan lebih baik," ucapnya.

Sebagai Ketua DPD DKI Jakarta Partai Gerindra, Taufik saat ditanyai apakah sudah mengetahui rencana pertemuan antara dua tokoh tersebut dan apakah ikut hadir dalam pertemuan tersebut. Ia menjawab tidak mengetahui apapun dan tidak ikut dalam pertemuan yang berlangsung Sabtu (13/7) kemarin.

Seperti yang diberitakan sebelumnya, Joko Widodo akhirnya bertemu dengan Prabowo Subianto di stasiun moda raya terpadu (MRT) Lebak Bulus. Keduanya lalu naik kereta MRT hingga stasiun Senayan kemudian berlanjut santap siang bersama di salah satu restoran di daerah Senayan, Jakarta.

sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
۞ وَلَقَدْ اَخَذَ اللّٰهُ مِيْثَاقَ بَنِيْٓ اِسْرَاۤءِيْلَۚ وَبَعَثْنَا مِنْهُمُ اثْنَيْ عَشَرَ نَقِيْبًاۗ وَقَالَ اللّٰهُ اِنِّيْ مَعَكُمْ ۗ لَىِٕنْ اَقَمْتُمُ الصَّلٰوةَ وَاٰتَيْتُمُ الزَّكٰوةَ وَاٰمَنْتُمْ بِرُسُلِيْ وَعَزَّرْتُمُوْهُمْ وَاَقْرَضْتُمُ اللّٰهَ قَرْضًا حَسَنًا لَّاُكَفِّرَنَّ عَنْكُمْ سَيِّاٰتِكُمْ وَلَاُدْخِلَنَّكُمْ جَنّٰتٍ تَجْرِيْ مِنْ تَحْتِهَا الْاَنْهٰرُۚ فَمَنْ كَفَرَ بَعْدَ ذٰلِكَ مِنْكُمْ فَقَدْ ضَلَّ سَوَاۤءَ السَّبِيْلِ
Dan sungguh, Allah telah mengambil perjanjian dari Bani Israil dan Kami telah mengangkat dua belas orang pemimpin di antara mereka. Dan Allah berfirman, “Aku bersamamu.” Sungguh, jika kamu melaksanakan salat dan menunaikan zakat serta beriman kepada rasul-rasul-Ku dan kamu bantu mereka dan kamu pinjamkan kepada Allah pinjaman yang baik, pasti akan Aku hapus kesalahan-kesalahanmu, dan pasti akan Aku masukkan ke dalam surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai. Tetapi barangsiapa kafir di antaramu setelah itu, maka sesungguhnya dia telah tersesat dari jalan yang lurus.”

(QS. Al-Ma'idah ayat 12)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement