Rabu 17 Jul 2019 13:14 WIB

PLN dan Rumah Zakat Jalankan Konservasi Mangrove

Rencananya, 10 ribu pohon akan ditanam di Medan Sicanang Belawan.

PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangkitan Sumatra Bagian Utara menggandeng Rumah Zakat melaksanakan program konservasi mangrove di wilayah Medan.
Foto: rumah zakat
PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangkitan Sumatra Bagian Utara menggandeng Rumah Zakat melaksanakan program konservasi mangrove di wilayah Medan.

REPUBLIKA.CO.ID, MEDAN -- PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangkitan Sumatra Bagian Utara menggandeng Rumah Zakat melaksanakan program konservasi mangrove di wilayah Medan. Lokasi yang menjadi tempat konservasi yaitu di Lingkungan XVIII, Medan Sicanang Belawan dengan rencana jumlah pohon mangrove yang akan ditanam sebanyak 10 ribu pohon.

Penanaman mangrove tahap pertama dan kedua telah dilaksanakan pada tanggal 30 Juni 2019 dan 7 Juli 2019 dengan jumlah pohon mangrove yang tertanam sebanyak 3000 pohon. Penanaman tahap selanjutnya akan dilaksanakan pasca program ini secara resmi akan dilaunching pada tanggal 15 Juli mendatang.

Baca Juga

photo
PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangkitan Sumatra Bagian Utara menggandeng Rumah Zakat melaksanakan program konservasi mangrove di wilayah Medan.

Selain proses penanaman mangrove, dalam program ini juga telah dibentuk kelompok tani mangrove dari warga sekitar. Para petani ini yang akan terus dilibatkan dalam proses perawatan tanaman serta menjaga pohon mangrove agar terus berkembang. Selanjutnya diharapkan bisa menjadi hutan mangrove baru yang menjadi lokasi berkembangnya biota-biota laut dilokasi tersebut.

Program Konservasi Mangrove merupakan bentuk kegiatan yang dapat dikategorikan sebagai upaya memperbaiki kondisi lahan yang rusak sehingga dapat terciptanya lingkungan yang asri, bersih, sehat, sejuk dan mencegah terjadinya erosi. Selain itu, tanaman mangrove dapat mencegah terjadinya banjir karena mangrove memiliki sistem perakaran yang luas dan dapat menyerap air dalam jumlah yang banyak.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement