Rabu 17 Jul 2019 17:35 WIB

Sejumlah Spesies Ikan Endemik Indonesia di Ambang Kepunahan

Kepunahan spesies ikan endemik Indonesia salah satunya akibat pencemaran.

Ilustrasi nelayan menjala ikan.
Foto: Antara/Aguk Sudarmojo
Ilustrasi nelayan menjala ikan.

REPUBLIKA.CO.ID, JAMBI -- Indonesia memiliki sejumlah spesies ikan endemik yang tidak terdapat di negara lain. Namun, sayangnya, menurut akademisi ikan dan perikanan perairan daratan, sebagian di antaranya berada di ambang kepunahan akibat pencemaran lingkungan.

"Di Sulawesi Barat spesies ikan endemik yang berada di ambang kepunahan itu seperti Ikan julung-julung air tawar, ikan pirik, ikan pelangi sulawesi dan jenis-jenis ikan endemik lainnya yang ada di Indonesia," kata Akademsi ikan dan perikanan perairan daratan Universitas Sulawesi Barat Muhammad Nur saat mengikuti simposium ikan dan perikanan perairan daratan di Jambi, Rabu (17/7).

Menurut dia, banyak penyebab ikan-ikan endemik asli Indonesia tersebut saat ini di ambang kepunahan, namun faktor antropogenik merupakan penyebab utamanya. Di antaranya penggunaan alat tangkap ikan yang tidak ramah lingkungan dan penangkapan ikan air tawar yang berlebihan.

Selain itu, kata dia, aktivitas penambangan emas dan bahan bangunan di aliran sungai yang menyebabkan kerusakan terhadap habitat ikan dan terputusnya konektivitas perairan akibat bendungan dan introduksi spesies ikan asing yang invasif.

"Untuk menyelamatkan ikan-ikan asli endemik indonesia ini dari kepunahan kita membutuhkan suatu wadah yang memperhatikan secara khusus kelestarian dan kelangsungan hidup ikan-ikan endemik kita," kata Muhammad Nur.

Dia mengatakan kegiatan simposium ikan merupakan salah satu wadah yang dapat dilakukan untuk menyelamatkan ikan asli endemik Indonesia tersebut.

Menurut Muhammad Nur, melalui simposium ikan tersebut, pemerhati ikan dan peneliti-peneliti ikan di Indonesia dapat bertukan pikiran dengan pemerhati dari masing-masing daerah. Sehingga akan dirumuskan suatu keputusan secara nasional yang dapat menyelamatkan ikan-ikan endemik Indonesia dari kepunahan.

Sementara itu, Katua Masyarakat Iktiologi Indonesia(MII) Prof.Fajar Raharjo mengatakan perhatian pemerintah terhadap perikanan perairan daratan saat ini masih relatif minim, karena banyak sektor lain yang saat ini menjadi perhatian pemerintah.

"Maaf, saya harus mengatakan bahwa perhatian pemerintah terhadap perikanan perairan daratan saat ini memang sangat minim," kata Prof Fajar Raharjo.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement