REPUBLIKA.CO.ID, TURIN -- Matthijs de Ligt akhirnya resmi menjadi penggawa Juventus. Pemain berusia 19 tahun itu mengakhiri semua spekulasi tentang masa depannya selama bursa transfer musim panas kali ini dengan memilih bergabung bersama klub raksasa Italia tersebut.
''Juventus FC mengumumkan secara resmi pembelian Matthijs de Ligt dari AFC Ajax, yang tanda tangan kontraknya sampai 2024,'' demikian pernyataan Juventus dalam pengumuman resmi di laman klub, Kamis (18/7).
De Ligt dibeli Juventus seharga 75 juta euro atau setara dengan Rp 1,2 triliun, dan biaya tambahan sebesar 10,5 juta euro.
Lahir di Liederdorp, Belanda, pada 12 Agustus 1999, De Ligt bergabung dengan akademi Ajax saat usianya sembilan tahun. Selama di akademi, ia menunjukkan potensi yang luar biasa dan melakoni debutnya di tim utama Ajax pada 2017.
Pada Maret 2018, menyusul cederanya Joel Veltman, De Lgt ditunjuk sebagai kapten klub yang membuatnya jadi pemain termuda yang pernah memegang ban the Godenzonen. Ia kemudian tampil pada 37 pertandingan di semua kompetisi musim lalu dan mencetak tiga gol.
Sebagai bek tengah, kemampuan De Ligt memang tidak diragukan lagi. Ia telah melakukan 73 kali clean tackling musim lalu. Ia punya kecepatan, akurasi, dan kekuatan yang mumpuni. Ini membuatnya meraih gelar Golden Boy Award pada 2018.
