REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI -- Harga cabai merah di pasar tradisional Kabupaten Sukabumi terus mengalami kenaikan. Kondisi ini diakibatkan pasokan cabai ke pasaran berkurang akibat dampak kekeringan.
Peningkatan harga ini didasarkan data dari Dinas Perdagangan, Koperasi, dan Usaha Kecil Menengah (DPKUKM) Kabupaten Sukabumi pada pekan ketiga di Juli 2019. Pantauan harga ini dilakukan di delapan pasar tradisional Sukabumi yakni Pasar Cibadak, Cisaat, Parungkuda, Cicurug, Palabuhanratu, Sukaraja, Surade, dan Sagaranten.
"Komoditas cabai merah untuk semua jenis naik," ujar Kepala DPKUM Kabupaten Sukabumi, Ardiana Trisnawiana kepada wartawan.
Cabai merah keriting misalnya rata-rata naik dari Rp 49.688 per kilogram menjadi Rp 53.750 per kilogram. Harga cabai merah keriting di Pasar Cisaat naik dari Rp 55 ribu per kilogram menjadi Rp 60 ribu per kilogram. Di Pasar Parungkuda naik dari Rp 60 ribu per kilogram menjadi Rp 62.500 per kilogram. Pasar Sukaraja dari Rp 50 ribu per kilogram menjadi Rp 60 ribu per kilogram.
Ardiana menambahkan, cabai hijau rata-rata naik Rp 51.500 per kilogram menjadi Rp 65 per kilogram. Di Pasar Cisaat harganya naik dari Rp 65 ribu per kilogram menjadi Rp 75 ribu per kilogram.
Di Pasar Cibadak naik dari Rp 60 ribu per kilogram menjadi Rp 75 ribu per kilogram. Selanjutnya cabai rawit merah rata-rata naik dari Rp 58.571 per kilogram menjadi Rp 71.429 per kilogram.
Misalnya di Pasar Cisaat naik dari Rp 60 ribu per kilogram menjadi Rp 70 ribu per kilogram. Di Pasar Cibadak naik dari Rp 60 ribu per kilogram menjadi Rp 70 ribu per kilogram dan Pasar Parungkuda dari Rp 60 ribu per kilogram menjadi Rp 75 ribu per kilogram.
Selain cabai, komoditas lainnya yang mengalami kenaikan harga adalah daging ayam. Awalnya harga rata-rata daging ayam mencapai kisaran Rp 32.875 per kilogram. Namun kini naik menjadi Rp 34.375 per kilogram.
Contohnya di Pasa Cisaat harga daging ayam naik dari Rp 35 ribu per kilogram menjadi Rp 36 ribu per kilogram. Selain itu di Pasar Cibadak naik dari Rp 33 ribu per kilogram menjadi Rp 34 ribu per kilogram.
Ardiana menuturkan, petugas terus memantau pergerakan harga sembako dan ketersediaanya di pasaran. Harapannya harga sembako terkendali dan terjangkau masyarakat.