REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Selain nama mantan Kabareskrim Komjen (Purn) Budi Waseso (Buwas), nama Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Syafruddin dikabarkan masuk dalam bursa calon Ketua Umum PPP. Menanggapi hal itu, Ketua DPP PPP Rudiman mengaku partainya terbuka untuk siapapun maju menjadi caketum, asalkan sesuai aturan yang berlaku.
"Siapa pun boleh-boleh saja yang ingin maju sebagai Ketua Umum PPP, kami sangat terbuka sekali. Tapi kembali lagi apakah dalam aturan partai membolehkan," kata Rudiman, Kamis (18/7/2019).
Menurutnya, dalam AD/ART (anggaran dasar/anggaran rumah tangga) partai mengatur bagi kader PPP yang ingin maju menjadi calon ketua umum harus masuk kepengurusan selama satu periode dalam sebuah tingkatan. "Tapi untuk menjadi kader, kami sangat terbuka sekali," ucapnya.
Ia pun menilai, Syafruddin sosok yang tepat untuk memimpin PPP. Sebab, selain saat ini menjadi Menteri PANRB, Syafruddin punya pengalaman sebagai Wakapolri.
Namun, semua dikembalikan ke AD/ ART partai. Baginya yang terpenting siapapun ketua umumnya, harus bisa menyatukan PPP dan tidak terjadi lagi dualisme di waktu mendatang.