REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Penjaga gawang Juventus Mattia Perin gagal pindah ke Benfica karena tak lolos tes medis. Melalui pernyataan resmi Benfica, dikutip dari Football Italia pada Jumat (19/7), Perin memiliki sederet riwayat cedera. Namun pernyataan ini dilaporkan membuat Juventus kecewa.
Menurut Benfica, Perin pernah mengalami pecah ligamen anterior di kedua lutut. Perin juga disebutkan pernah menjalani operasi di bahunya dua kali. Disebutkan bahwa cedera bahu adalah masalah yang menyebabkan dia tidak lolos tes medis.
Namun, Benfica juga menyatakan bahwa kesepakatan antara kedua tim tidak batal, tetapi hanya ditunda selama empat bulan. Waktu ini diperkirakan akan diambil untuk pemulihan penuh penjaga gawang dengan nilai transfer 15 juta euro itu.
Mereka ingin agar Perin tetap di Turin untuk menjalani perawatan, baru kemudian pindah ke Benfica pada Desember atau Januari.
Sky Sport Italia mengklaim bahwa Benfica membuat marah Juventus dengan pernyataan mereka tentang kegagalan medis Perin. Sebab, Benfica mengumumkannya tanpa memberi tahu Juventus.
Ini dinilai dapat menyebabkan ketegangan lebih lanjut antara kedua klub dan akan berisiko pada proses transfer. Perin akan kembali ke Juventus dan menjalani tes dalam empat bulan, dengan anggapan kesepakatan dengan Benfica masih tetap berjalan.
Melihat situasi ini, FC Porto dilaporkan siap turun tangan. Porto terus memantau situasi ini dan mengontak Juventus untuk meminta informasi lebih lanjut tentang status Perin.