REPUBLIKA.CO.ID, KALLANG -- Tottenham Hotspur kedatangan pemain anyar, Tanguy Ndombele, pada bursa transfer musim panas kali ini. Kedatangannya seolah menyiratkan ambisi besar Spurs pada musim depan. Maklum, Ndombele menjadi salah satu pemain yang didatangkan Spurs setelah absen di bursa transfer pemain sejak Januari 2018 silam.
Keberhasilan merangsek ke babak final Liga Champions musim lalu, meski tidak mendatangkan pemain di dua kali bursa transfer, merupakan kejutan tersendiri buat Spurs. Namun, pada musim depan, The Lilywhites tentu tidak mau lagi hanya mengandalkan keberuntungan.
Target untuk bisa tampil lebih konsisten di pentas Liga Primer Inggris dan memangkas jarak kualitas dengan Liverpool dan City telah diusung pelatih Mauricio Pochettino. ''Pada musim lalu, penampilan kami cukup baik, tapi tetap ditutup dengan kekecewaan. Kami mesti belajar dari kekecewaan tersebut,'' kata Pochettino seperti dikutip Sky Sports.
''Tantangannya sekarang adalah mempertahankan level permainan kami dan memangkas jarak kualitas dengan Liverpool dan Manchester City,'' katanya. ''Itu adalah tantangan berat karena mereka begitu kuat dan Liga Primer Inggris adalah liga paling kompetitif.''
Laga kontra Juventus di partai perdana pramusim 2019/2020 rasanya menjadi kesempatan yang tepat buat pelatih Mauricio Pochettino untuk bisa melihat seberapa kompetitif timnya saat ini. Apalagi, Spurs telah melepas sejumlah pemain, termasuk Kierran Tippier da Fernando Llorente. Belum lagi soal rumor kepergian Christian Eriksen dan Danny Rose.
Selain memberikan kesempatan Ndombele untuk bisa beradaptasi dengan gaya permainan Spurs, Pochettino juga agaknya bakal memberikan kesempatan kepada para pemain muda Spurs. Juan Foyth, Oliver Skipp, dan Kyle Walker-Peters bisa mendapatkan pengalaman dan menit bermain.
Tottenham Hotspur akan menghadapi Si Nyonya Tua, julukan bagi Juventus, dalam laga perdana pramusim di turnaman International Champions Cup (ICC) 2019. Pertandingan akan digelar di Stadion Nasional, Kallang, Singapura, Ahad (21/7) waktu setempat.
Ikuti Whatsapp Channel Republika