Selasa 23 Jul 2019 16:05 WIB

Pemkab Bekasi Minta Penjelasan Trase Tol Becakayu

Di wilayah Kabupaten Bekasi juga dibangun Depo LRT.

Rep: Febriyan A/ Red: Dwi Murdaningsih
Sejumlah kendaraan melintas di dekat proyek pembangunan jalan tol layang Jakarta-Cikampek dan LRT di Bekasi, Jawa Barat, Selasa (23/4).
Foto: Republika/Putra M. Akbar
Sejumlah kendaraan melintas di dekat proyek pembangunan jalan tol layang Jakarta-Cikampek dan LRT di Bekasi, Jawa Barat, Selasa (23/4).

REPUBLIKA.CO.ID, CIKARANG -- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bekasi telah mengirim surat ke Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) RI perihal trase Tol Bekasi-Cawang-Kampung-Melayu (Becakayu) yang akan dibangun hingga ke wilayah Tambun. Sebab, di wialayah itu kini juga sedang dibangun Depo Lintas Raya Terpadu (LRT).

Kepala Seksi Tata Ruang pada Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Bekasi, Evi Mutia mengatakan, pihaknya belum mendapatkan penjelasan terkait kelanjutan Tol Becakayu hingga wilayah Tambun. "Kami belum membahas itu (trase Tol Becakayu) apakah sampai ke Tambun atau tidak," kata Evi, Senin (22/7).

Baca Juga

Dia menyebutan, informasi resmi dari Kementerian PUPR sangat dibutuhkan sebagai acuan persiapan pemerintah daerah dalam mendukung pekerjaan proyek strategis nasional tersebut. "Kami sudah bersurat ke Kementerian PUPR menanyakan trase tersebut, tapi belum dapat info resmi," ucap Evi.

Adapun Depo LRT dengan lahan seluas 11 hektare akan dibangun di sisi selatan Kalimalang atau kawasan Grand Dhika City di wilayah Jatimulya, Tambun Selatan. Oleh karena itu, Pemerintah Kabupaten Bekasi menanti penjelasan trase tol berkonstruksi layang itu. "Bersurat (penting untuk) menanyakan apakah trase tol itu sampai Tambun," kata dia.