REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Dewan Pakar Partai Golkar Agung Laksono membenarkan bahwa ketua komisi II DPR Zainudin Amali jadi salah satu nama yang didorong oleh Partai Golkar untuk duduk di kursi kabinet. Namun terkait di posisi mana Zainudin akan ditempatkan dirinya mengaku tidak tahu.
"Namun semuanya terserah bapak presiden," ujar Agung di Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN), Jakarta, Selasa (23/7).
Ia meminta semua pihak untuk bersabar dan menunggu hingga DPP mengumumkan secara resmi. Agung juga membenarkan adanya kabar yang menyebut bahwa nama Zainudin Amali juga menjadi salah satu calon ketua MPR. Namun menurutnya, ketua DPD I Partai Golkar Jawa Timur itu lebih tepat berkontribusi di eksekutif.
"Menurut saya mungkin lebih banyak yang bisa dia lakukan untuk negeri ini di pemerintahan, soal posisinya terserah," tuturnya.
Sedangkan untuk pimpinan MPR, Partai Golkar memiliki sejumlah nama diantaranya Aziz Syamsuddin, Melchias Marchus Mekeng, Ferdiansyah, Ridwan Hisjam, dan Agun Gunandjar. Ia menilai nama-nama tersebut dinilai memiliki kapasitas dan loyalitas, serta prestasi, baik ke partai maupun negara.
"Loyalitasnya juga kepada negara dan insya Allah tidak tercelalah baik hukum dan sebagainya. Mudah-mudahan nama-nama tersebut bisa terpilih bisa di MPR bisa di DPR," ujarnya.