REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Pelatih Dominic Thiem, Nicolas Massu merasa spesial pernah satu era yang sama dengan Roger Federer, Rafael Nadal dan Novak Djokovic dalam bermain tenis. Massu menyebut pernah bermain dengan mereka adalah sesuatu yang spesial.
Federer, Nadal dan Djokovic adalah tiga petenis top dunia yang merengkuh banyak gelar bergengsi. Mereka saling mengalahkan pada setiap turnamen dan kehadiran mereka di gelanggang selalu dinanti oleh pencinta tenis dunia.
"Saya pikir itu baik karena itu membuat Anda memiliki seseirang yang membuat Anda lebih baik," kata Massu berbicara tentang pernah bermain bersama tiga pemain top tersebut, dilansir dari tennisworldusa, Kamis (25/7).
Dia lalu berbicara tentang kegagalan anak asunya di Wimbledon beberapa minggu lalu. Menurut dia, dirinya dan dan Thiem akan menambahkan beberapa hal dalam latihan untuk menunjang performa Thiem. Oleh karena itu, pembicaraan intens perlu sering dilakukan.
Massu menegaskan, gelar besar selalu menjadi tujuan utama ke depannya. Kekalahan di Wimbledon diakui Massu adalah sesuatu yang tidak bagus bagi Thiem. Untuk memenangkan gelar bergengsi, wajib bagi dia memenangkan setiap pertandingan.
"Jika Anda memiliki hasil yang bagus atau tahun yang baik, orang-orang mengharapkan Anda untuk memenangkan segalanya," ujarnya.
Kendati demikian, Massu juga menyadari bahwa tidak semua pemain bisa memenangkan gelar setiap minggunya. Banyak dari petenis top dunia yang memiliki ambisi sama meraih gelar. Sehingga persaingan akan menjadi ketat pada setiap turnamen.