REPUBLIKA.CO.ID, PHILADELPHIA — Sejumlah pemain veteran di NBA hingga kini masih belum jelas akan bermain di klub mana untuk musim depan. Sebut saja Vince Carter, Jeremy Lin, Jonas Jerebko hingga J.R Smith.
Nasib baik menghampiri point guard veteran Trey Burke. Di tengah persaingan ketat, dia masih mampu menarik minat klub NBA, yakni Philadelphia 76ers. Sixers mengumumkan telah menyetujui kesepakatan dengan Burke pada Selasa (30/7). Durasi kontrak dilaporkan setahun, namun detail dalam kesepakatan, termasuk bayaran, tidak diungkapkan.
"Pengalaman Trey sebagai pemegang bola digabung dengan kemampuan mencetak poin membuatnya cocok untuk roster kami," kata GM Sixers Elton Brand dalam sebuah pernyataan, seperti dilansir dari laman ESPN, Rabu (31/7).
Burke merupakan pick nomor 9 secara keseluruhan dalam draft NBA 2013. Ia di-draft oleh Utah setelah tahun keduanya sebagai bintang di Michigan. Ia telah menghabiskan waktu bermain membela Utah Jazz, Washington Wizards, New York Knick, dan yang terbaru Dallas Mavericks. Ia rata-rata mencetak 9,7 poin dengan akurasi 46 persen dari field goal dan 36 persen untuk tembakan tiga angka. Ia juga mengemas 2,6 assist dalam 17,4 menit per gim.
"Senang berada di sini, bersemangat untuk bekerja, memulai," kata Burke dalam video yang diunggaj oleh akun Twitter resmi Sixers. "Ayo kita raih gelar juara."
Pemain kelahiran Columbus ini akan menjadi pelapis Ben Simmons yang merupakan pint guard utama Sixers. Perkiraan lima pemain utama Sixers musim depan adalah Joel Embiid, Al Horford, Tobias Harris, Josh Richardson, dan Ben Simmons yang akan memulai pertandingan.
Sixers punya catatan 51-31 musim lalu, tim terbaik ketiga di Wilayah Timur. Mereka kalah dari juara NBA Toronto Raptors pada pertandingan ketujuh semifinal wilayah.
Nasib Burke tak seburuk Jeremy Lin. Meski menjadi bagian sejarah Toronto Raptors yang meraih juara NBA pertamanya musim lalu, pebasket asal Taiwan ini menjalani offseason yang emosional. Hingga saat ini, Lin belum juga menemukan rumah baru untuk musim depan.
Ia bermain solid sebagai poin guard cadangan untuk Raptors dan Hawks dengan rata-rata 9,6 poin dan 3,1 assist per pertandingan secara keseluruhan, musim lalu. Lin tahu bagaimana menjalankan tim, tapi belum cukup bagi klub-klub NBA untuk menariknya.
Klub CSKA Moskow dilaporkan berminat kepadanya, tetapi tidak jelas ke arah mana dia akan pergi.
Ikuti Whatsapp Channel Republika