Rabu 31 Jul 2019 16:00 WIB

Asterix: The Secret of The Magic Potion Tayang Jumat

The Secret of The Magic Potion juga bisa dinikmati oleh pemirsa awam kisah Asterix.

Rep: Noer Qomariah Kusumawardhani/ Red: Reiny Dwinanda
Asterix: The Secret of the Magic Potion
Foto: Istimewa
Asterix: The Secret of the Magic Potion

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Asterix: The Secret of the Magic Potion mengisahkan dukun terbaik bangsa Galia, Getafix (Bernard Alane) yang jatuh di hutan ketika mencari bahan-bahan ramuan ajaib. Ia merasa malu karena ada anggapan dukun terbaik adalah dukun yang tidak pernah terjatuh.

Getafix pulang dengan kaki patah dan memutuskan untuk mencari penerusnya. Dengan bantuan Asterix (Christian Clavier) dan Obelix (Guillaume Briat), Getafix menemui satu-persatu dukun muda terbaik di seluruh Galia.

Dukun muda yang terpilih akan diberi tahu dan belajar membuat ramuan ajaib. Rencana ini sampai ke telinga dukun jahat bernama Demonix (Daniel Mesguich). Ia ingin mengetahui resep ramuan ajaib yang bisa membuat bangsa Galia tak terkalahkan.

Sementara itu, saat Getafix mencari penerusnya, bangsa Romawi di bawah kepemimpinan Tomcrus (Olivier Saladin) menyerang bangsa Galia. Ternyata ramuan ajaib bangsa Galia hampir habis. Mampukah Getafix menemukan penerusnya? Bisakah bangsa Galia mengalahkan bangsa Romawi?.

Asterix: The Secret of the Magic Potion akan rilis di Indonesia pada Jumat (2/8). Sebelumnya versi bahasa Prancis sudah rilis pada 5 Desember 2018.

Film ini disutradarai Louis Clichy dan Alexandre Astier, serta berada di bawah naungan rumah produksi M6 Group dan Mikros Image. Asterix: The Secret of the Magic Potion didistribusikan oleh Societe nouvelle de distribution.

Skenario karya Astier didasarkan pada karakter buku komik Asterix yang dibuat oleh Goscinny dan Uderzo. Film ini berdurasi 1 jam 45 menit.

Asterix: The Secret of the Magic Potion mendapatkan lebih dari dua juta dolar Amerika Serikat pada pembukaan hari pertama di Prancis. Ia juga meraup hampir tujuh juta dolar AS di akhir pekan.

Film animasi bergenre petualangan komedi ini cukup membuat para penggemar lama mereka bernostalgia. Dengan balutan animasi cukup halus dan terasa hidup menghasilkan pengalaman berbeda dalam menonton petualangan Asterix, Obelix, dan Getafix.

Selanjutnya, tingkah duo Asterix dan Obelix bersama warga bangsa Galia yang lainnya cukup menghibur penonton yang menyaksikan film ini. Asterix: The Secret of the Magic Potion juga mengajarkan agar tidak serakah seperti yang dilakukan oleh Demonix karena sifat itu akan merugikan diri sendiri.

Selain itu, cerita duo Asterix-Obelix bisa ditonton sebagai film tunggal. Di awal film akan sedikit penjelasan sehingga penonton baru yang tidak mengetahui Asterix dan Obelix bisa memahami film ini. Namun, bagi penonton yang kurang suka komedi fisik atau slapstick dan alur cerita yang sedikit lama, film ini bisa jadi agak membosankan.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement