Jumat 02 Aug 2019 13:20 WIB

Peneliti Temukan Kuburan dari Abad Kedua Masehi di Turki

Kuburan diperkirakan berasal dari era Romawi dan Byzantium awal.

Rep: Andrian Saputra/ Red: Nashih Nashrullah
Kompleks kuburan kuno di Karabuk Turki
Foto: Daily Sabah
Kompleks kuburan kuno di Karabuk Turki

REPUBLIKA.CO.ID, KARABUK – Sebuah makam batu yang diperkirakan telah ada pada abad kedua Masehi ditemukan di situs ziarah kuno Kristen di Provinsi Karabuk Turki atau di wilayah Laut Hitam barat.

Situs ziarah itu menjadi tempat kelahiran Saint Alypius the Stylite, dan dikenal sebagai Zeugma di wilayah Laut Hitam Turki karena mosaik-mosaiknya telah ditemukan di daerah itu.  

Baca Juga

Tim penggalian yang dipimpin Ersin Celikbas dari Departemen Purbakala Universitas Karabuk telah menemukan benda-benda kuno seperti tiga koin kuno, pengikat tulang, botol keramik, dan  gelas kecil di makam batu itu. 

Celikbas mengatakan pihaknya telah menemukan sebanyak 33 makam dengan ukuran dan bentuk yang berbrda. “Temuan menakjubkan bahwa kuburan itu berasal dari abad kedua Masehi,” kata Celikbas seperti dilansir Daily Sabah pada Jum'at (2/8).  

Celikbas mengungkapkan penggalian tengah dilakukan di Gereja C dan daerah Necropolis. Penggalian akan berlanjut sampai akhir bulan. Dia meyakini timnya telah menemukan temuan penting kedua di area itu yang menjadi penting bagi sejarah situs kuno yang diyakini digunakan sebagai perumahan selama periode Hellenistik akhir, Romawi dan Byzantium awal.  

Dia juga mengatakan bahwa timnya telah mengidentifikasi struktur yang berbeda yang berdekatan dengan Gereja C. Sementara diprediksi sebagai tempat produksi kaca. Sebab sebelumnya tim penggalian menemukan berbagai gelas dengan warna yang sama yang menunjukan adanya bengkel di tempat itu.“Di dasar struktur, sisa-sisa perapian dan batu bara ditemukan,” katanya.

Pekerjaan penggalian di situs kuno awalnya dimulai pada 2003. Sejauh ini proses penggalian telah dilakukan pada  dua pemandian, dua struktur gereja, struktur pertahanan, kuburan batu, teater, dan struktur berkubah. 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement