REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Transportasi Jakarta (transjakarta) sejak pukul 18.30 WIB pada Ahad (4/8) menggratiskan seluruh layanan bus BRT dan non-BRT guna membantu masyarakat sampai ke tujuan akibat imbas dari pemadaman listrik PLN. Hal ini disampaikan Corporate Secretary Perseroan Nadia Diposanjoyo sore ini di Jakarta.
"Pemprov DKI baru saja memberikan instruksi kepada Transjakarta untuk menggratiskan seluruh layanan agar warga terevakuasi dengan baik," ujar Nadia.
Nadia melanjutkan hal ini juga berlaku bagi beberapa halte yang sudah mendapatkan pasokan listrik seluruh Jakarta.
"Semua halte, semua jenis bus, tanpa kecuali, sejak pukul 18.30 WIB sore ini digratiskan hingga pasokan listrik kembali menyala normal di seluruh wilayah DKI dan MRT dapat kembali beroperasi," kata Nadia.
Seperti telah diinformasikan sebelumnya, untuk mengantisipasi keperluan warga DKI bepergian hari ini di saat terjadi gangguan pasokan listrik PLN, Transjakarta telah mengimbau seluruh masyarakat untuk dapat mencari halte terdekat stasiun KRL, MRT dan KCI.
"Kami bahkan mengirimkan tambahan armada khusus bagi seluruh penumpang KCI untuk membantu mengevakuasi masyarakat," ucap Nadia.
Nadia menyampaikan untuk koridor 1, Transjakarta telah mengerahkan 36 unit, yakni 30 untuk bis single, 6 bis gandeng.
Berikut rincian unit bus Transjakarta
31 unit untuk Rute Manggarai:
Manggarai Blok M 10 bus
Manggarai UI 15 bus
Manggarai ragunan 6 bus
63 unit untuk rute Tanah Abang:
Tanah abang gondangdia 5 bus
Tanah abang blok m 6 bus
Tanah abang kp melayu 5 bus
Tanah abang kebayoran 10
Tanah abang batusari 7 bus
Tanah abang pasar minggu 12 bus
Tanah abang pondok cabe 10 bus
Tanah abang senen 8 bus
4 unit rute Pasar Minggu