REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Pelatih Manchester City Josep Guardiola mengaku kepindahan Harry Maguire ke rival sekota Manchester United (MU) bakal berdampak positif pada skuat Iblis Merah. Guardiola menilai MU menjadi salah satu tim yang bakal jadi penantang City dalam perebutan gelar Liga Inggris 2019/2020.
MU mengikat bek tengah Maguire dari Leicester City dengan menggelontorkan dana fantastis sebesar 80 juta pound (Rp 1,38 triliun). Bek timnas Inggris tersebut diklaim mampu mendirikan tembok kokoh di jantung pertahanan Iblis Merah untuk jangka waktu panjang.
"Dia (Maguire) pemain kelas dunia. Kami tertarik kepadanya, namun kami tak dapat memilikinya, dan pada akhirnya ia bergabung ke MU," kata Guardiola usai mengalahkan Liverpool pada final Community Shield dikutip Four Four Two, Senin (5/8).
Sebelumnya, jawara Liga Inggris musim lalu City menunjkukan minatnya kepada Maguire. Namun, sayang setelah pihak the Foxes merilis banderol harga 95 juta pound, manajemen City langsung mundur dari barisan tim yang menginginkan jasa pemain 26 tahun.
MU yang finis di posisi enam klasemen dan terpaut 32 angka dari City musim lalu, terus berupaya memperkuat skuat mereka. Sebelum mendatangkan Maguire, MU lebih dahulu mengikat Aaron Wanna-Bisaka san Daniel James. Guardiola menilai MU bakal tampil lebih baik dari musim sebelumnya.
"Saya pikir MU dengan Maguire dan pemain lain yang mereka beli, Arsenal juga, Chelsea, serta Tottenham mereka memenangkan semua laga pramusim. Jadi saya pikir akan ada banyak, banyak pesaing kali ini," kata bekas pelatih Bayern Muenchen.
Di sisi lain, kedatangan Maguire ke Theater of Dream menjadi kado manis bagi Sir Alex Ferguson. Meski sudah tidak lagi menjadi juru taktik, Ferguson merasa senang melihat mantan timnya mendapatkan bek berusia 26 tahun.
Dalam pernyataanya beberapa waktu lalu pria asal Skotlandia meminta pihak manajemen MU untuk bisa bersaing demi mendaratkan Maguire. Sebab, Fergie meyakini Maguire merupakan orang yang tepat untuk membuat lini belakang Iblis Merah kembali ditakuti lawan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika