BANDUNG, AYOBANDUNG.COM -- Persib Bandung mengalami kekalahan ketiga beruntun pada kompetisi Liga 1 2019.
Setelah dibungkam Bali United di Bandung dan kalah telak di Malang oleh Arema FC, Persib tersandung saat bertandang ke Kalimantan. Maung Bandung takluk 0-1 dari Barito Putera di Stadion Demang Lehman, Banjarbaru, Kalimantan Selatan, Minggu (5/8).
Mantan pelatih Persib Jaya Hartono mengaku prihatin atas kondisi Persib. Menurutnya, Persib harus melakukan evaluasi agar tidak kembali mengalami keterpurukan, termasuk lini depan yang hanya diisi oleh Ezechiel N'Duoassel.
"Ini pemain asingnya saya lihat bagus bagus, cuman satu, tidak ada pemasok bola yang selalu memberikan peluang buat Ezechiel. Semua bola-bola sulit. Bola ke Ezechiel itu bola-bola sulit," kata Jaya di Stadion Siliwangi, akhir pekan lalu.
Dia mengakui Ezechiel bukanlah tipe striker tunggal. Menurutnya, pemain asal Chad ini harus memiliki pendamping yang bisa memberinya sokongan bola.
"Manajemen cari pemain sekelas Jonathan Bauman atau Makan Konate, itu yang namanya Ezechiel pasti bisa top skorer," kata Jaya.
Persib harus mengetahui tugas Ezechiel sebagai target man yang tinggal mengekskusi umpan menjadi gol. Dia menilai, pengumpan itulah yang tidak dimiliki Persib saat ini.
"Padahal dia punya tenaga, dia punya penguasaan bola bagus, naluri golnya juga bagus, tapi gak ada yang menyuplai yang memanjakan dia," kata pelatih Perserang Serang ini.
Dia mencontohkan bagaimana Ezechiel berhasil menjadi topskor untuk Persib saat berduet bersama Bauman. Menurutnya, hal serupa pernah terjadi saat dia masih memimpin Persib.
"Sperti dulu kan ada Cristian Gonzales. Waktu Gonzales di sini sama saya, dia ada Hilton yang memberikan suplai bola. Akhirnya si Gonzales bisa menjadi top skorer lagi di Bandung walupun sama dengan Boaz, 18 gol, tapi kan di top skorer. Karena ada yang memberikan, memanjakan dia dengan gol-gol," kata Jaya.
Jaya menyebut jika Persib harus bisa memanfaatkan bursa transfer pemain dengan baik. Dia menilai, harus ada sosok striker kedua yang bisa dijadikan duet untuk Ezechiel.
"Itu saya rasa kalau di taktikal hanya itu saja, cari pemain sekelas Makan Konate atau sekelasnya Jonathan Bauman," kata dia.