Selasa 06 Aug 2019 20:15 WIB

Polisi Periksa Pohon yang Diduga Jadi Penyebab Listrik Padam

Ketua RT sebut diduga ada lima pohon yang tersambar listrik.

Plt Direktur Utama Perusahaan Listrik Negara (PLN) Sripeni Inten Cahyani (tengah) menyampaikan keterangan kepada wartawan usai bertemu dengan pimpinan Komisi VII DPR di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Selasa (6/8/2019).
Foto: Antara/Puspa Perwitasari
Plt Direktur Utama Perusahaan Listrik Negara (PLN) Sripeni Inten Cahyani (tengah) menyampaikan keterangan kepada wartawan usai bertemu dengan pimpinan Komisi VII DPR di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Selasa (6/8/2019).

REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG -- Tim Laboratorium Forensik (Labfor) Mabes Polri Cabang Semarang mengecek lokasi terjadinya ledakan jaringan SUTET 500 kv di Desa Malon, Gunungpati, Kota Semarang, Selasa (6/8) yang diduga menjadi penyebab padamnya listrik di Jakarta dan sekitarnya.

Petugas mengecek sejumlah pohon yang tepat berada di bawah jaringan listrik tersebut. Pohon sudah dipasang garis polisi sehari sebelumnya. Dalam pengecekan lokasi itu, polisi datang bersama petugas dari PLN.

Baca Juga

Petugas sempat mengukur tinggi pohon yang diduga sebagai penyebab munculnya ledakan di jaringan interkoneksi Jawa-Bali tersebut. Belum ada keterangan resmi kepolisian dalam pengecekan lokasi oleh tim labfor tersebut.

Ketua RT 01/ RW 06 Desa Malon, Gunungpati, Supraptyo, mengatakan ada lima pohon yang diduga tersambar aliran listrik hingga menyebabkan ledakan. "Ada lima pohon, posisinya sejajar," katanya.

Meski kelima pohon tersebut menjulang tinggi, ia menilai masih ada jarak antara ujung pohon dengan kabel tegangan tinggi itu. "Kemungkinan tidak sampai menempel, tapi mungkin karena kabelnya tegangan tinggi," katannya.

Sebelumnya diberitakan, kabel Saluran Udara Tegangan Ekstra Tinggi (SUTET) yang melintang di kawasan Desa Malon, Gunungpati, Kota Semarang, dilaporkan meledak pada Ahad (4/8) siang, sesaat sebelum wilayah Jakarta dan sekitarnya mengalami padam listrik.

Garis polisi tampak terpasang di dua titik yang diduga berada di bawah lintasan kabel SUTET di Jalan Malon, Gunungpati itu. Warga di sekitar lokasi kejadian membenarkan ledakan yang terjadi pada Ahad sekitar pukul 11.30 WIB itu

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement