REPUBLIKA.CO.ID, Warga yang mengungkap jual beli data kependudukan di media sosial (medsos) Hendra Hendrawan, menjelaskan sejumlah modus jual beli data kependudukan (data pribadi). Berikut modusnya
1. Situs jual beli online.
Pelaku membuat akun di situs jual beli sebagai pembeli dan meminta data penjual dengan alasan tak percaya.
2. Situs lowongan kerja
Pelaku membuka lowongan kerja
3. Penggunaan laman bernama cekktp
Korban diminta selfie sambil menunjukkan KTP elektronik
4. SMS ke nomor masyarakat
Pelaku spam lewat SMS dan menawarkan pinjaman tanpa jaminan, hanya kirim nomor KTP
Pengolah: Esthi Maharani
Sumber: Data Republika