REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Kesehatan Nila F. Moeloek meminta dunia usaha untuk membuatkan ruang laktasi di tempat bekerja. Ruang laktasi ini ditujukan bagi para karyawan yang tengah menyusui demi menyukseskan program ASI eksklusif.
"Saya ingin mereka mengerti kalau Presiden minta SDM berkualitas, salah satunya yang harus mendukung adalah tempat menyusui ini, ruang laktasi. Tolong dong ini harus dilakukan," kata Nila di Kantor Kementerian Kesehatan, Rabu (7/8).
Menurut Nila saat ini masih banyak perusahaan yang belum memenuhi kewajiban untuk membuatkan ruang laktasi bagi pekerja perempuan yang menyusui. Jika ada, masih belum difasilitasi dengan optimal.
"Misalnya buruh banyak, umumnya perempuan 80 persen. Kita bisa menghitung yang menyusui, kan banyak. Mereka hanya diberi waktu satu jam untuk istirahat, kan itu ada shalat, makan dan memerah susu. Kalau orang yang banyak ruangannya kecil dan tidak memadai. Saya pernah melihat di satu tempat seperti itu dan kami menegurnya," kata Nila.