Kamis 08 Aug 2019 14:30 WIB

Ratusan Anak Yaman Terbunuh dalam Serangan Militer

Anak Yaman terbunuh setiap hari sepanjang 2018.

Rep: Kamran Dikarma/ Red: Nur Aini
Anak-anak di tengah konflik di Yaman.
Foto: reuters
Anak-anak di tengah konflik di Yaman.

REPUBLIKA.CO.ID, SANAA – Kelompok kemanusiaan internasional Oxfam mengatakan sebanyak 335 anak di Yaman terbunuh sepanjang tahun lalu. Kebanyakan dari mereka yang terbunuh akibat serangan militer.

“Hampir satu anak terbunuh setiap hari pada tahun itu dan kekerasan tetap menjadi ancaman harian bagi Yaman, di samping perjuangan melawan kelaparan dan penyakit,” ungkap Kepala Oxfam Yaman Muhsin Siddiquey pada Rabu (7/8).

Baca Juga

Menurut dia, salah satu serangan paling mematikan terjadi pada 9 Agustus 2018. Saat itu, Arab Saudi melakukan serangan udara dan menargetkan sebuah bus yang membawa anak-anak di Provinsi Saada. Setidaknya 50 orang, termasuk 41 anak-anak, meninggal akibat kejadian tersebut.

Oleh sebab itu, Siddiquey menekankan perlunya gencatan senjata yang mendesak. “Semua pihak dalam konflik dan mereka yang memiliki pengaruh terhadap mereka harus melakukan semua dalam kekuatan mereka guna mengakhiri perang mematikan ini sekarang,” ujarnya.

Konflik di Yaman telah berlangsung sejak 2014, tepatnya ketika kelompok pemberontak Houthi mulai menguasai sebagian besar negara tersebut. Konflik mengganas saat Saudi dan sekutunya terlibat dalam peperangan di negara tersebut.

Intervensi militer dilakukan karena Saudi menganggap Houthi sebagai ancaman keamanan bagi mereka. Sejak saat itu krisis kemanusiaan di Yaman memburuk. Salah satu penyebabnya adalah pemblokiran pelabuhan utama Hodeida oleh Saudi. Hal itu menyebabkan pendistribusian bantuan kemanusiaan ke sana terhambat. Menurut PBB lebih dari 700 ribu orang di Yaman telah tewas sejak 2016.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement