Sabtu 10 Aug 2019 06:45 WIB

Lahirkan Wirausaha Baru, Sukabumi Gencarkan Pelatihan Kerja

Pelatihan kerja juga menjadi upaya untuk mengurangi kemiskinan.

Rep: Riga Nurul Iman/ Red: Friska Yolanda
pendidikan dan pelatihan (diklat) kerja
Foto: Antara/Maulana Surya
pendidikan dan pelatihan (diklat) kerja

REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI -- Dinas Tenaga Kerja Kota Sukabumi menggiatkan pelatihan kerja kepada warga usia produktif. Targetnya warga mempunyai keterampilan untuk bisa menjadi pelaku wirausaha baru.

Salah satunya dengan menggunakan Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT) untuk mengadakan pelatihan keterampilan kerja untuk masyarakat. Data Dinas Tenaga Kerja Kota Sukabumi pada tahun ini mengelola anggaran DBHCHCT sebesar Rp 550 juta.

"Pelatihan kerja ini selain mencetak sumber daya manusia (SDM) yang memiliki keterampilan dan siap diterjunkan ke dunia kerja, juga diharapkan mampu melahirkan wirausahawan baru," ujar Kepala Dinas Tenaga Kerja Kota Sukabumi, Didin Syarifudin, Jumat (9/8). Misalnya dengan memberikan pelatihan keterampilan tata boga, menjahit dan pemandu wisata.

Menurut Didin, dengan keterampilan yang diberikan, warga bisa membuka usaha mereka sendiri di rumah masing-masing. Salah satunya dengan menggelar pelatihan kerja yang menggunakan dana DBHCHCT.

Didin menerangkan, pelatihan yang berlangsung sejak 15 Juli 2019 ini diikuti oleh 100 orang peserta. Rinciannya 50 orang peserta keterampilan menjahit, 25 peserta keterampilan tata boga dan 25 peserta dalam bidang guide wisata. 

Kisaran usia para peserta lanjut Didin, adalah 18–30 tahun. Untuk mengikuti pelatihan ini para peserta tidak dipungut biaya apapun.

Para peserta pelatihan ungkap Didin, diberikan juga wawasan peraturan perundangan mengenai ketenagakerjaan. Para pemberi materi dalam pelatina berasala dari praktisi atau pelaku usaha, tenaga ahli SMKN 3 Kota Sukabumi termasuk Dinas Koperasi, UKM, Perindustrian dan Perdagangan Kota Sukabumi.

"Setelah pelatihan, para peserta akan menerima sertifikat kelulusan, dan akan disalurkan ke beberapa perusahaan sesuai dengan keterampilannya dan bagi yang usaha akan didorong," ujar Didim. 

Pelatihan ini juga merupakan upaya Dinas Tenaga Kerja Kota Sukabumi untuk menurunkan angka pengangguran di Kota Sukabumi.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰبَنِيْٓ اٰدَمَ لَا يَفْتِنَنَّكُمُ الشَّيْطٰنُ كَمَآ اَخْرَجَ اَبَوَيْكُمْ مِّنَ الْجَنَّةِ يَنْزِعُ عَنْهُمَا لِبَاسَهُمَا لِيُرِيَهُمَا سَوْاٰتِهِمَا ۗاِنَّهٗ يَرٰىكُمْ هُوَ وَقَبِيْلُهٗ مِنْ حَيْثُ لَا تَرَوْنَهُمْۗ اِنَّا جَعَلْنَا الشَّيٰطِيْنَ اَوْلِيَاۤءَ لِلَّذِيْنَ لَا يُؤْمِنُوْنَ
Wahai anak cucu Adam! Janganlah sampai kamu tertipu oleh setan sebagaimana halnya dia (setan) telah mengeluarkan ibu bapakmu dari surga, dengan menanggalkan pakaian keduanya untuk memperlihatkan aurat keduanya. Sesungguhnya dia dan pengikutnya dapat melihat kamu dari suatu tempat yang kamu tidak bisa melihat mereka. Sesungguhnya Kami telah menjadikan setan-setan itu pemimpin bagi orang-orang yang tidak beriman.

(QS. Al-A'raf ayat 27)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement