REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Ibadah kurban mengandung banyak manfaat. Ketika seseorang berkurban, muncul rasa kesetiakawanan sosial, empati, dan simpati kepada sesama yang kurang beruntung. Bahkan dalam Islam sendiri, ibadah ini juga menekankan pada aspek sosial.
Dengan berkurban seseorang akan belajar untuk berbagi kepada sesama. Di antaranya kaum dhuafa yang membutuhkan. Masih banyak dari mereka yang memiliki kesulitan hidup dalam memenuhi kebutuhan sehari-harinya. Hal tersebut merupakan salah satu penyebab kurangnya asupan gizi yang mereka makan.
Baitulmal Muamalat.
Laznas Baitulmaal Muamalat (BMM) telah hadir dalam berbagi keberkahan kurban sejak tahun 2000. Pada 2019 BMM hadir kembali dengan program Kurban Prioritas. Kami memprioritaskan pendistribusian hasil penyembelihan hewan qurban ke daerah terluar, termiskin, daerah dengan muslim minoritas, daerah konflik dan bencana serta daerah-daerah tertinggal di Indonesia yang belum pernah atau jarang mengkonsumsi daging.
Selain itu, BMM juga memprioritaskan kualitas hewan kurban karena telah melewati Quality Control (QC) yang baik, sesuai syariah dan dikembangkan oleh peternak lokal. Tujuan dilakukan QC yaitu untuk menjaga kualitas, pengadaan produk ternak, dan pemotongan hewan sesuai dengan syariah. Sehingga daging qurban yang didistribusikan ke daerah prioritas memiliki kualitas yang baik.
“Pada momen Idul Adha kali ini, BMM menargetkan 10 daerah pendistribusian hewan qurban se Indonesia, yg termasuk sangat prioritas. Semoga mereka merasakan nikmatnya daging qurban dan persaudaraan dari saudara seiman yg berada di daerah yang lain” ujar Teten Kustiawan, Direktur Eksekutif BMM.
Hewan kurban tersebut akan didistribusikan ke berbagai daerah di Indonesia dengan titik lokasi yaitu Provinsi Aceh, Banten, Kalimantan Barat, Kalimantan Utara, Sulawesi Utara, Sulawesi Tengah, NTB, NTT, Maluku, dan Papua.
Tentunya BMM sangat berharap dapat melakukan pendistribusian hewan qurban secara merata kepada seluruh masyarakat yang membutuhkan di Indonesia. Dengan begitu, seluruh masyarakat yang kurang beruntung dapat merasakan manfaat hari raya Idul Adha dan ikut berlomba-lomba dalam berqurban dikemudian hari.