Rabu 14 Aug 2019 19:31 WIB

KLHK Selidiki Titik Panas Kebakaran di Lahan Konsesi

KLHK akan menyelidiki keterkaitan kebakaran hutan dari ulah perusahaan.

Rep: Imas Damayanti/ Red: Nur Aini
Ilustrasi Kebakaran Hutan
Foto: Antara
Ilustrasi Kebakaran Hutan

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) menyatakan tengah melakukan penyelidikan dan verifikasi terhadap temuan titik panas atau hotspot di lahan perusahaan (konsesi). Verifikasi tersebut dilakukan guna mengetahui apakah ada keterkaitan kebakaran hutan dan lahan (karhutla) yang berasal dari ulah perusahaan.

Direktur Pengendalian Karhutla KLHK Raffles Panjaitan menyampaikan, veirfikasi hotspot saat ini dilakukan di sejumlah wilayah antara lain Jambi, Riau, dan beberapa wilayah di Kalimantan. Sejumlah tim satuan tugas (satgas) karhutla, kata dia, tengah terjun ke lapangan untuk menindaklanjuti hal tersebut.

Baca Juga

“Ini lagi on going process. Karena kan itu datanya harus diverifikasi. Apakah arealnya atau bukan, terus dilihat lagi sumber apinya siapa, kan kelihatan tuh dari forensiknya sumber apinya gimana,” kata Raffles saat dihubungi Republika.co.id, Rabu (14/8).

Untuk itu pihaknya belum dapat menegaskan apakah karhutla yang terjadi saat ini berasal dari areal konsesi atau bukan. Berdasarkan catatan KLHK, rekapitulasi hotspot secara nasional pada Januari-Juli 2019 sebesar 4.189 atau mengalami penurunan sebesar 88,93 persen jika dibandingkan tahun lalu sebanyak 732 titik.