REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tak hanya memunculkan persaingan antarnegara, The 5th Indonesia Soft Tennis Championships 2019 juga menggelorakan aroma rivalitas antar provinsi di Tanah Air. Selain peserta dari lima negara, yakni Korea Selatan, Malaysia, India dan Jepang serta Indonesia selaku tuan rumah, turnamen internasional ini dihadiri pula wakil dari Pengurus Daerah Persatuan Soft Tenis Seluruh Indonesia (Pesti).
“Event ini memang mengemban dua misi sekaligus, yakni sebagai ajang uji coba Tim Pelatnas Soft Tenis Indonesia menuju multi-event SEA Games di Filipina, Desember 2019 serta menggairahkan persiapan Pengurus Daerah (pengda) Pesti dalam menghadapi PON 2020 di Papua,” tutur Ketua Umum PP Pesti Martuama Saragi, Jumat (16/8).
Tercatat, 11 Pengda berpartisipasi dalam kejuaraan yang berlangsung di lapangan tenis Klub Kelapa Gading Jakarta, 14-17 Agustus 2019 ini. Daerah yang turut ambil bagian adalah DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Sumatera Barat, Papua, Kalimantan Timur, Jawa Timur, Sumatera Selatan, Sulawesi Selatan dan Jambi serta Sulawesi Utara.
“Dalam lima tahun terakhir ini PP Pesti telah berhasil melantik 15 Pengda, dan hal itu sudah melebihi batas minimal untuk berpartisipasi sebagai cabang olahraga resmi yang dipertandingkan dalam PON 2020 di Papua,” ujar pria yang berkarier di Badan Pemeriksa Keuangan ini.
Sementara itu, dari arena pertandingan tak terelakkan adu kuat antara atlet Indonesia selaku tuan rumah dengan wakil Korea Selatan yang merupakan salah satu negara utama di blantika soft tenis dunia. Hal itu tergambar dari munculnya wakil kedua negara tersebut di babak akhir nomor ganda, baik putra maupun putri.
Setelah melakoni babak penyisihan sepanjang Kamis (15/8), final ganda bakal menghadirkan laga antara pasangan Hemat Bakti Anugerah/Mario Harley Alibasa melawan Hyeon/Hyun di sektor putra serta duet Septi Mende/Ana Kawengian menghadapi Kim Hon Jo/Han Subin di bagian putri.
The 5th Indonesian Soft Tennis Championships 2019 menggelar enam nomor pertandingan, yaitu tunggal, ganda dan beregu, baik putra maupun putri. Adapun final tunggal dan ganda bakal berlangsung pada hari terakhir perhelatan ini, Sabtu (17/8). Agenda Jumat (16/8) ini adalah pertarungan nomor beregu putra dan putri.