Jumat 16 Aug 2019 14:00 WIB

Inter, Napoli, dan Roma Berusaha Cegah Icardi ke Juve

Inter Milan hanya ingin melepas Icardi ke Napoli atau AS Roma.

Rep: Anggoro Pramudya/ Red: Endro Yuwanto
Mauro Icardi
Foto: EPA-EFE/Matteo Bazzi
Mauro Icardi

REPUBLIKA.CO.ID, MILAN -- Klub papan atas Serie A Liga Italia, Inter Milan, dilaporkan sangat tidak tertarik melepas Mauro Icardi ke Juventus. Bahkan, i Nerrazzuri dan dua klub lainnya, Napoli serta AS Roma, sudah sepakat untuk menghalanginya berlabuh ke kampiun Serie A musim lalu.

Jendela transfer musim panas 2019 di Serie A bakal berakhir pada 23 Agustus mendatang. Hingga kini masih banyak terdapat spekulasi terkait kedatangan atau kepindahan pemain, salah satunya Icardi.

Baca Juga

Penyerang asal Argentina itu diklaim sudah tidak lagi masuk dalam rencana La Beneamata di bawah Antonio Conte. Usai mendatangkan Romelu Lukaku, Inter langsung mendepak Icardi.

Namun sejauh ini, klub baru yang ingin diperkuat Icardi tak melayangkan tawaran. Sebab, Juventus harus lebih dahulu melepas Paulo Dybala. Dilansir Football Italia, Jumat (16/8) Inter enggan melepas Icardi ke Juventus yang dianggap salah satu pesaing utama.

Kabarnya, klub yang berbasis di kota mode Italia tersebut hanya ingin melepasnya ke Napoli atau AS Roma. Sedangkan, menurut Corriere dello Sport, ketiga belah pihak telah bersatu untuk memperkuat serangan masing-masing dan memastikan Juve tak memdapatkan Icardi.

Efek domino juga akan terasa pada kepindahan Icardi. Apabila Inter melepas sang penyerang ke Napoli, maka the Vesuvani bakal menjual Arkadiusz Milik ke AS Roma yang memungkinkan klub asal Ibu Kota Italia mengirim Edin Dzeko ke Stadion Giuseppe Meazza. Tetapi, keinginan itu hanya dapat terjadi jika Icardi menyetujui bergabung ke Napoli.

Klasemen Serie A Musim 2024
Pos Team Main Menang Seri Kalah Gol -/+ Poin
1 Napoli Napoli 12 8 2 2 19 10 26
2 Atalanta Atalanta 12 8 1 3 31 16 25
3 Fiorentina Fiorentina 12 7 4 1 25 15 25
4 Inter Inter 12 7 4 1 26 12 25
5 Lazio Lazio 12 8 1 3 25 11 25
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement