Sabtu 17 Aug 2019 15:37 WIB

Pesawat Tergelincir Akibat Pecah Ban di Bandara Mulia

Tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut.

Bandara Mulia, Puncak Jaya, Papua.
Foto: Antara/Andika Wahyu
Bandara Mulia, Puncak Jaya, Papua.

REPUBLIKA.CO.ID, JAYAPURA -- Pesawat Demonim dengan nomor penerbangan PK-HVL yang membawa 11 penumpang dan kru tergelincir saat mendarat di Bandara Mulia, Sabtu (17/8) sekitar pukul 12.30 Wita. Pesawat tergelincir akibat ban sebelah kiri pecah.

Kapolres Puncak Jaya Ari Purwanto kepada Antara membenarkan terjadinya kecelakaan pesawat yang membawa sembilan penumpang. "Benar ada kecelakaan pesawat dari Jayapura tujuan Mulia saat landing di Bandara Mulia yang disebabkan ban sebelah kiri pecah," ucapnya.

Baca Juga

Akibat ban pecah, pilot Jhonny S.T. tidak bisa mengendalikan pesawat yang dikemudikannya hingga menabrak pagar pembatas bandara. Tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut.

Ari menambahkan, akibat insiden tersebut pesawat mengalami kerusakan di ban sebelah kiri dan baling-baling depan. "Penumpang tidak ada yang mengalami luka, namun mengalami shock dan telah dibantu evakuasi oleh anggota polisi," ujarnya.

Adapun nama-nama penumpang dan kru pesawat naas, yakni Jhonny S.T. (pilot), Firman G (FO), Briptu Widhi Nugraha, Romoaldus, Yohanes, Tekimin, Nelson Wonda, Tonen Kogoya, Junedi L, Menenak E, dan Tewingga E.

sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَقَالَ الَّذِى اشْتَرٰىهُ مِنْ مِّصْرَ لِامْرَاَتِهٖٓ اَكْرِمِيْ مَثْوٰىهُ عَسٰىٓ اَنْ يَّنْفَعَنَآ اَوْ نَتَّخِذَهٗ وَلَدًا ۗوَكَذٰلِكَ مَكَّنَّا لِيُوْسُفَ فِى الْاَرْضِۖ وَلِنُعَلِّمَهٗ مِنْ تَأْوِيْلِ الْاَحَادِيْثِۗ وَاللّٰهُ غَالِبٌ عَلٰٓى اَمْرِهٖ وَلٰكِنَّ اَكْثَرَ النَّاسِ لَا يَعْلَمُوْنَ
Dan orang dari Mesir yang membelinya berkata kepada istrinya,” Berikanlah kepadanya tempat (dan layanan) yang baik, mudah-mudahan dia bermanfaat bagi kita atau kita pungut dia sebagai anak.” Dan demikianlah Kami memberikan kedudukan yang baik kepada Yusuf di negeri (Mesir), dan agar Kami ajarkan kepadanya takwil mimpi. Dan Allah berkuasa terhadap urusan-Nya, tetapi kebanyakan manusia tidak mengerti.

(QS. Yusuf ayat 21)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement