REPUBLIKA.CO.ID, MAGELANG -- Kawasan hutan lereng Gunung Merapi di wilayah Kabupaten Magelang, Jawa Tengah terbakar pada Ahad (18/8) malam. Hingga saat ini belum diketahui apa penyebab terbakarnya hutan di lereng Gunung Merapi.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Magelang, Edy Susantodi mengatakan, berdasarkan informasi awal, kebakaran terjadi di petak 36, yakni di kawasan Jurang Jero, di wilayah Dusun Soko, Desa Ngargosoko, Kecamatan Srumbung. Edy menuturkan, titik api diketahui pertama sekitar pukul 18.45 WIB dan belum diketahui penyebab kebakaran tersebut.
"Saat ini teman relawan sedang berusaha menjangkau lokasi titik api namun masih terkendala medan yang cukup sulit, untuk lokasi titik api berada di atas PUD 5 atau penduduk sekitar menamainya 'Resa'," katanya di Magelang, Ahad.
Edy menuturkan, BPBD telah melakukan koordinasi dengan Taman Nasional Gunung Metapi (TNGM) untuk penanganan kebakaran di kawasan Gunung Merapi tersebut. Ia menyampaikan pada pukul 20.50 WIB tim dari TNGM menuju lokasi. Tim dari TNGM membawa peralatan pemadaman api dan menggunakan mobil Slip On.
Edy menambahkan, berdasarkan hasil koordinasi, apabila dari TNGM tidak memungkinkan untuk menangani sendiri akan meminta bantuan tim dari BPBD Kabupaten Magelang.