REPUBLIKA.CO.ID, KALIFORNIA — Aktor dan mantan atlet NBA, Kareem Abdul-Jabbar, turut angkat bicara tentang penggambaran sosok Bruce Lee dalam Once Upon a Time in Hollywood. Kareem kecewa karena teman dekat yang pernah mengajarinya seni bela diri itu digambarkan sebagai sosok yang lemah, tetapi sombong dalam film garapan sutradara Quentin Tarantino tersebut.

Kareem yang juga seorang kolumnis Hollywood Reporter menilai bahwa Tarantino telah melakukan tindakan yang rasis dan ceroboh. Apalagi, Bruce Lee semasa hidupnya telah mewarnai industri film dunia sebagai aktor dan sutradara yang dibekali dengan kemahiran seni bela diri.

"Meskipun kita tahu film ini adalah fiksi, tapi adegan-adegan itu akan terus hidup dalam kesan dan kesadaran budaya kita bersama. Hal ini pun bisa merusak ingatan kita tentang sosok orang tersebut,” kata Kareem.

Kareem menilai, itulah mengapa pembuat film memiliki tanggung jawab ketika bermain dengan persepsi orang tentang sosok bersejarah. Menurutnya, penggambaran Quentin Tarantino tentang Bruce Lee di Once Upon a Time di Hollywood tidak memenuhi standar ini.