REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Rumah produksi Gempita Tjipta Perkasa (GTP) membawa sosok Naga Bonar kembali ke layar lebar. Film dengan judul Naga Bonar Reborn itu menghadirkan aktor Gading Marten sebagai pemeran utama.
"Ini Naga Bonar untuk milenial. Ceritanya tetap periode waktu dulu, cuma kemasannya untuk milenial," ujar produser rumah produksi Gempita Tjipta Perkasa (GTP) Gusti Randa.
Meski menggarap ulang naskah karya Asrul Sani, Naga Bonar Reborn tidak akan mengulang versi asli yang tayang pada 1987 yang menjadikan Deddy Mizwar sebagai pemeran utama. Gusti Randa mengatakan, film terbaru ini akan mencoba mengangkat kisah yang bisa lebih dinikmati oleh kaum muda.
Cerita akan mencoba mengungkap sisi kehidupan Naga Bonar sejak kecil hingga menjadi tokoh yang dikenal oleh masyarakat sebagai pejuang kemerdekaan. Dengan jalan cerita seperti itu, Gusti mengatakan, rumah produksi GTP tidak menceritakan ulang film sebelumnya, namun menawarkan versi yang berbeda.
"Ini bukan hanya sebagian dari Naga Bonar, tapi, ada cerita sebelumnya sejak dari kecil," ujar sosok yang dikenal juga sebagai pengacara.
Gusti Randa mengatakan, proses penggarapan film tersebut berangkat dari niatnya menghidupkan kembali rumah produksi GTP. Ia mengatakan, untuk membawa gaung yang besar diperlukan film bermutu yang memiliki kekuatan menarik penonton.
Setelah pertimbangan panjang, cerita Naga Bonar yang ditulis Asrul Sani pun menjadi pilihan. Meski mengangkat kisah tersebut, Gusti Randa mengatakan, mereka memberikan cerita yang lebih lengkap dari versi film karya M.T. Risyaf. Naga Bonar Reborn akan tayang pada Oktober 2019.