Rabu 21 Aug 2019 18:34 WIB

Kiai Said Apresiasi Sikap Jokowi Soal Calon Jaksa Agung

Jaksa agung dan penegak hukum diharapkan dapat membangun kepercayaan hukum.

Red: Agung Sasongko
Ketua Umum PBNU KH Said Aqil Siradj memberikan keterangan saat konferensi pers di Kantor PBNU, Jakarta, Jumat (19/4).
Foto: Republika/Putra M. Akbar
Ketua Umum PBNU KH Said Aqil Siradj memberikan keterangan saat konferensi pers di Kantor PBNU, Jakarta, Jumat (19/4).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), KH Said Aqil Siroj mengapresiasi atas keputusan Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan mengambil Jaksa Agung dari non-partai.

"Iya setuju, setuju dengan presiden soal jaksa agung dari non-partai," Kata Ketua Umum PBNU, KH Said Aqil Siroj, di Jakarta, dalam keterangan tertulisnya, Senin (19/8).

Dikatakan Kiai Said, Jaksa Agung sebagai orang yang diberi kepercayaan menegakkan keadilan maka diharapkan orang yang netral independen tidak terkait atau tidak ada hubungan dengan partai politik manapun.

"Maka diharapkan yang independen yang kapabel, yang berkualitas dan mempunyai integritas yang maksimal itu yang kita harapkan," sambungnya

Kiai Said berharap Jaksa agung dan penegak hukum lainnya dapat membangun kepercayaan hukum bagi masyarakat sehingga masyarakat pencari keadilan tidak putus asa atau tidak kemana-mana dalam mencari keadilan

"Mari kita bangun kepercayaan terhadap kejaksaan agung, agar masyarakat percaya betul dengan kejaksaan agung dan kepada penegak hukum yang lain, jangan sampai kehilangan kepercayaan maka yang akan terjadi kecurigaan, suudzon sehingga kalau berkembang terjadi pembangkangan," katanya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement