Kamis 22 Aug 2019 19:35 WIB

Operasi Bedah Plastik Briptu Yudi Berlangsung Tiga Jam

Briptu Yudi mengalami luka bakar saat mengamankan unjuk rasa mahasiswa Cianjur.

Rep: Djoko Suceno/ Red: Reiny Dwinanda
Ilustrasi Korban Luka Bakar
Foto: Foto : MgRol_94
Ilustrasi Korban Luka Bakar

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Tim medis bedah plastik Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Hasan Sakidin Bandung, Jawa Barat telah selesai melakukan operasi bedah plastik terhadap Briptu Yudi Muslim. Operasi bedah plastik yang dipimpin dr Hardisiswo itu berlangsung sekitar tiga jam pada Kamis (22/8) siang.

"Operasi  berjalan lancar. Kurang lebih sekitar tiga jam," kata Hardisiswo kepada para wartawan di RSUP Hasan Sadikin, Kamis.

Baca Juga

Yudi yang menderita luka bakar sebesar 13,5 persen menjalani operasi di bagian tangan dan leher. Hardisiswo menjelaskan luka tersebut cukup dalam.

"Luka di tangan kanan cukup dalam, jadi semua jaringan matinya dibuang," ujar dia.

Menurut Hardisiswo, untuk menutupi luka di bagian tangan tersebut donor diambil dari kulit di bagian paha kanan. Donor kulit dari bagian paha tersebut cukup untuk menutupi sekitar 80 persen luka bakar di bagian tangan.

"Hampir 80 persen bisa ditambal luka di bagian tangan. Mudah-mudahan tambalan kulit tersebut bisa hidup. Tinggal sedikit yang tersisa. Kami berharap luka yang ditambah itu bisa sembuh secara normal," ungkap Hardisiswo.

Setelah melewati masa operasi, menurut Hardisiswo, Yudi akan mendapat perawatan intensif selama empat hingga lima hari ke depan. Perkembangan hasil operasi akan terus dipantau tim medis.

"Butuh waktu empat sampai lima hari ke depan untuk melihat perkembangan jaringan kulit yang dipasang," kata dia.

Istri Yudi, Nur Fitriani, mengaku lega setelah operasi selesai. Nur yang baru sebulan dinikahi Yudi terus berdoa sejak suaminya masuk ruang operasi. Ditemani keluarganya, perempuan berkerudung ini memohon doa dan dukungan dari rekan-rekan suaminya.

"Doakan semoga operasinya lancar dan berhasil," kata dia.

Aksi unjuk rasa pada Kamis (15/8) yang berujung ricuh membuat empat anggota Polres Cianjur mengalami luka bukar. Keempat korban ialah Aiptu Erwin Wudha, anggota Babinkamtibmas Polsek Kota Cianjur serta tiga anggota Satuan Sabhara Polres Cianjur, yakni Brigadir Dua Aris Simbolon, Brigadir Dua Yudi Muslim, dan Bripda Anip. 

Keempatnya mengalami luka bakar serius. Bahkan Aiptu Erwin harus dirujuk ke Rumah Sakit Kramat Jati lantaran luka bakar di atas 70 persen.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement