Jumat 23 Aug 2019 12:56 WIB

Kapolda Sumsel Dukung TIM Percepatan Pemadaman Karhutbunlah

Tim di lapangan terus siaga dan terus meminimalisasi titik fire spot dan hot spot.

Rep: Maman Sudiaman/ Red: Agus Yulianto
Kapolda Sumsel Drs Irjen Pol Firli MSi didampingi Sekretaris Daerah Muba Drs Apriyadi MSi melakukan monitoring di zona titik karhutbunlah yang saat ini fokus dikerjakan tim di lapangan.
Foto: Foto: Humas Pemkab Muba
Kapolda Sumsel Drs Irjen Pol Firli MSi didampingi Sekretaris Daerah Muba Drs Apriyadi MSi melakukan monitoring di zona titik karhutbunlah yang saat ini fokus dikerjakan tim di lapangan.

REPUBLIKA.CO.ID, BAYUNG LENCIR -- Upaya Percepatan pemadaman api kebakaran hutan kebun dan lahan (karhutbunlah) di Desa Muara Medak baik di dusun V dan dusun IX Kecamatan Bayung Lencir terus dimaksimalkan. Jajaran tim Pemkab Muba TNI, Polri, BPBD, Manggala Agni, terus berjibaku di lokasi titik api untuk melakukan percepatan pemadaman. 

Pantauan di lokasi, pada Kamis (22/8) petang, Kapolda Sumsel Drs Irjen Pol Firli MSi didampingi Sekretaris Daerah Muba Drs Apriyadi MSi yang tampak  masih mengenakan seragam lengkap keduanya melakukan monitoring di zona l titik yang saat ini fokus dikerjakan tim di lapangan. Tidak hanya itu, keduanya pun  ikut serta  mensuport petugas dilapangan untuk percepatan pemadaman api bersama tim karhutbunlah di lokasi tersebut. 

"Progres api berkurang sudah ada. Namun, tim di lapangan terus siaga dan terus meminimalisasi titik fire spot dan hot spot," kata Kapolda Sumsel Drs Irjen Pol Firli MSi. 

photo
Kebakaran hutan perkebunan dan lahan (karhutbunlah) terjadi di Desa Muara Medak Kecamatan Bayung Lencir Kabupaten Muba.

Selain itu dengan bantuan alat berat yang diturunkan Pemkab Muba dan perusahaan serta bantuan lainya yang fungsinya mempercepat pemadaman api dan pembuatan sekat api dan sekat kanal oleh tim darat adalah upaya meminimalisasi dan mengisolasi sehingga kebakaran tidak meluas serta menghindari lompatan api yang dapat terjadi karena angin Kencang.

"Kerja tim saat ini, mereka bekerja keras melakukan itu. Begitu juga dengan tim udara terus bekerja dengan maksimal untuk dapat menuntaskan pekerjaan ini," ujar Firli.

Sekda Muba Drs Apriyadi MSi menyebutkan, upaya pemadaman terus dilakukan secara intensif, baik pemadaman dari darat maupun udara. "Alat berat juga telah diberdayakan untuk membuat sekat penahan api. Ada 27 unit alat berat yang Pemkab turunkan di lokasi karhutbunlah ini," ujarnya.

Apriyadi menambahkan, bahwa selain itu Pemkab Muba juga sejak awal kebakaran telah menurunkan tim medis dari Dinas Kesehatan untuk door to door mengecek kesehatan warga yang terkena dampak karhutbunlah. "Tim Dinas Kesehatan Muba juga membagikan alat masker kepada warga-warga," tuturnya.

Dalam kesempatan itu, Apriyadi bersama Kapolda Sumsel juga mengecek fasilitas tim pemadam api karhutbunlah. "Makan dan minum tim pemadam api ini juga disiapkan dengan baik, ada dapur umum yang disiapkan Pemkab Muba melalui Dinsos Muba," ujarnya.

Selain itu, melaui himbauan bapak bupati Dodi Reza Alex Noerdin Baik perusahaan perkebunan pertambangan dan termasuk masyrakat Muba telah memberikan dukungan dan bantuan baik baik sembako alat berat personil serta kebutuhan yang diperlukan di lapangan. "Kami ucapkan terimakasih dan kami yakin dengan semua stakeholder terkait bersinergi pekerjaan ini akan lebih ringan kita kerjakan," ujarnya.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
اَلَمْ تَرَ اَنَّ اللّٰهَ يَسْجُدُ لَهٗ مَنْ فِى السَّمٰوٰتِ وَمَنْ فِى الْاَرْضِ وَالشَّمْسُ وَالْقَمَرُ وَالنُّجُوْمُ وَالْجِبَالُ وَالشَّجَرُ وَالدَّوَاۤبُّ وَكَثِيْرٌ مِّنَ النَّاسِۗ وَكَثِيْرٌ حَقَّ عَلَيْهِ الْعَذَابُۗ وَمَنْ يُّهِنِ اللّٰهُ فَمَا لَهٗ مِنْ مُّكْرِمٍۗ اِنَّ اللّٰهَ يَفْعَلُ مَا يَشَاۤءُ ۩ۗ
Tidakkah engkau tahu bahwa siapa yang ada di langit dan siapa yang ada di bumi bersujud kepada Allah, juga matahari, bulan, bintang, gunung-gunung, pohon-pohon, hewan-hewan yang melata dan banyak di antara manusia? Tetapi banyak (manusia) yang pantas mendapatkan azab. Barangsiapa dihinakan Allah, tidak seorang pun yang akan memuliakannya. Sungguh, Allah berbuat apa saja yang Dia kehendaki.

(QS. Al-Hajj ayat 18)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement