REPUBLIKA.CO.ID, BRASILIA -- Mantan menteri lingkungan Brasil, Rubens Ricupero, ikut berkomentar soal terbakarnya ribuan hektare hutan Amazon di Brasil. Menurut dia, Presiden Brasil Jair Bolsonaro telah mendatangkan malapetaka pada lingkungan Brasil dan kedudukan negara di dunia internasional.
Ricupero, yang menjadi menteri lingkungan pada 1993-1994 ini, menilai Bolsonaro telah menjadi pemimpin yang paling dibenci di muka bumi akibat pengabaiannya atas hutan Amazon. Pemimpin sayap kanan itu juga melakukan kesalahan ketika menegur Presiden Prancis Emmanuel Macron yang justru memberi catatan lingkungan pada Brasil.
Ricupero mengungkapkan, serangan Bolsonaro melalui akun Facebook kepada Macron merupakan tindakan yang tidak pantas dan serampangan dilakukan oleh seorang presiden dan justru menghina ibu negara Prancis. "Orang-orang ini gila. Menurut saya, dia telah mengubah dirinya menjadi pemimpin yang paling dibenci dan dibenci di dunia," kata Ricupero dilansir dari laman Guardian, Ahad (26/8).
Bahkan, menurut Ricupero, apa yang telah diperbuat oleh Bolsonaro hingga memancing kemarahan begitu banyak pihak ini tidak terlihat pada diri pemimpin lain di dunia. Ia pun menyebutkan pemimpin tersebut seperti Duterte di Filipina dan Donald Trump di AS.
Gambar satelit menunjukkan beberapa kebakaran yang membakar di negara bagian Brasil Amazon. (EPA-EFE/NASA)
"Tidak pernah, dalam lebih dari 50 tahun sejarah kita, pernah ada bencana yang melibatkan citra Brasil dan persepsi Brasil yang begitu serius dan mungkin sangat tidak dapat diperbaiki seperti ini," tambah Ricupero, yang juga pernah menjadi menteri keuangan Brasil dan duta besar Brasil untuk AS.
Permasalahan hutan Amazon sekarang ini jauh lebih menarik perhatian dunia ketimbang masalah-masalah Brasil sebelumnya yang membentuk citra negatif. Misalnya. masalah HAM, penyiksaan dan penghilangan orang.
"Bahkan di masa militer, ketika Brasil memiliki citra negatif di atas segalanya karena hak asasi manusia, penyiksaan dan penghilangan orang, apa yang terjadi di sini tidak pernah menarik perhatian seperti sekarang," tambah dia.