REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Arief Budiman telah mengumumkan sembilan partai politik yang lolos ke senayan. Suara sah 16 parpol peserta pemilu 2019 pun telah ditetapkan hari ini, Sabtu (31/8).
Sembilan parpol yang menempatkan wakilnya di DPR ini sudah memenuhi ambang batas parlemen (parlementiary treshold) sebanyak empat persen. KPU mencatat jumlah suara sah nasional pada Pemilu Anggota DPR 2019 sebesar 139.970.810 suara.
Jika dikonversikan, ambang batas empat persen dari jumlah suara sah nasional sebesar 5.598.832,4 suara. Berikut urutan sembilan parpol yang lolos ke parlemen:
1. PDIP dengan suara sah yang berjumlah 27.053.961 dengan persentase 19,33 persen.
2. Partai Gerindra, dengan suara sah yang berjumla 17.594.839, dengan persentase 12,57 persen.
3. Partai Gokar, dengan suara sah yang berjumlah 17.229.789, persentase 12.31 persen.
4. PKB, dengan suara sah yang berjumlah 13.570.097, dengan persentase 9,69 persen.
5. Partai Nasdem dengan suara sah yang berjumlah 12.661.798, persentase 9,05 persen.
6. PKS dengan suara sah yang berjumlah 11.493.663, persentase 8,21 persen.
7. Partai Demokrat dengan suara sah yang berjumlah 10.876.057, persentase 7,77 persen.
8. PAN dengan suara sah yang berjumlah 9.572.623, persentase 6,84 persen.
9. PPP dengan suara sah yang berjumlah 6.323.147, persentase 4,52 persen.
Parpol yang memenuhi ambang batas parlemen bisa menempatkan wakilnya sebagai anggota DPR RI terpilih periode 2019-2024. Adapun jumlah wakil dari parpol ditentukan berdasarkan konversi suara menjadi kursi melalui metode Sainte Lague.
Kemudian, ada tujuh parpol yang tidak memenuhi ambang batas parlemen empat persen. Sehingga tujuh parpol ini tidak bisa menempatkan wakilnya di parlemen untuk lima tahun mendatang.
Berikut partai-partai yang tidak memenuhi ambang batas parlemen:
1. Partai Persatuan Indonesia dengan suara sah yang berjumlah 3.738.320, persentase 2,67 persen
2. Partai Berkarya dengan suara sah yang berjumlah 2.929.495, persentase 2,09 persen
3. PSI dengan suara sah yang berjumlah 2.650.361, persentase 1,89 persen
4. Partai Hanura dengan suara sah yang berjumlah 2.161.507, persentase 1,54 persen
5. PBB dengan suara sah yang berjumlah 1.099.848, persentase 0,79 persen
6. Partai Garuda dengan suara sah yang berjumlah 702.536, persentase 0,50 persen
7. PKPI dengan suara sah yang berjumlah 312.775, persentase 0,22 persen