REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Titel juara ajang golf bergengsi BRI Indonesoa Open 2019 jatuh ke tangan pegolf berkebangsaan Argentina Miguel Carballo. Dia mampu meraih gelar setelah mengumpulkan 271 pukulan atau 17 under par dari 18 hole selama empat hari jalannya kejuaraan di Pondok Indah Golf Course, Jakarta.
Atas keberhasilannya ini, dia mendapatkan hadiah uang sebesar 90 ribu dollar Amerika Serikat (AS) dari total 500 ribu dollar AS yang diperebutkan.
Pada putaran final Bank BRI Indonesia Open yang berlangsung Ahad (9/1), Miguel mampu tampil apik di tengah animo para penonton yang meramaikan setiap hole. Berbekal harapan untuk menyambut juara baru turnamen bersejarah ini mendorong para penggemar golf di Indonesia untuk hadir dan mendukung langsung perjuangan Naraajie Emerald Ramadhan Putra.
Keunggulan enam pukulan yang dimiliki pemuda berusia 19 tahun ini membuat banyak pihak yakin Naraajie bakal mencatatkan sejarah baru. Bermain dalam kondisi yang jauh berbeda daripada yang biasa ia alami, permainan Naraajie mulai berubah. Sebaliknya, pegolf Miguel menampilkan permainan yang lebih stabil dan tenang, yang terbukti menjadi kunci untuk memainkan putaran final kali ini.
Secara perlahan tapi pasti, Carballo tak hanya berhasil memperkecil selisih angka dengan Naraajie, tapi juga berbalik mengungguli andalan tuan rumah tersebut. Dalam sembilan hole pertama yang dimainkan, Carballo berhasil mencatatkan tiga birdie di hole 1, 4, dan 6 untuk memperkecil jarak dengan sang pimpinan klasemen. Ia kemudian menambah dua birdie lagi di hole 10 dan 13, yang secara otomatis menggeser posisi Naraajie dari puncak klasemen.
Bagi Carballo, birdie di hole 13 itu merupakan birdie terakhirnya. Terbukti hal itu sudah cukup untuk memberinya kemenangan terbesar dalam kariernya bermain di Asia. Carballo berhasil menutup pekan Bank BRI Indonesia Open ini dengan torehan skor 68 dan skor total 271 atau 17 di bawah par.
Para penonton memenuhi hole terakhir putaran final Indonesia Open 2019, Ahad (1/9). Dok.Rep
"Kemenangan ini sangat isti.ewa buat saya karena ini merupakan kemenangan terbesar saya di kancah Asian Tour. Terutama karena segala sesuatunya pekan ini sangat sempurna. Kondisi lapangan sempurna, permainan saya juga sempurna. Keramahtamahan yang saya rasakan di lapangan ini juga sangat bagus, kedi saya juga sangat baik," tutur Carballo setelah mengangkat trofi juara.
"Saya hanya berpikir untuk bermain 2-under, pemain amatir yang bermain bersama saya (Naraajie) bermain sedikit berbeda ketimbang putaran ketiga kemarin. Dan saya sendiri hanya berkonsentrasi untuk bermain under dan bisa bermain 5-under. Saya hanya berharap bisa main under karena itu sesuatu yang sangat realistis," lanjut dia.
Kemenangannya di Jakarta kali ini sekaligus menjadi gelar profesional ketiga yang ia raih di Asia. Tahun lalu, ajang Asian Development Tour (ADT) di Bumi Serpong Damai, sementara tahun ini ia kembali memenangkan satu ajang ADT di Thailand. Praktis trofi Bank BRI Indonesia Open menjadi kemenangan terbesarnya di Asia.
"Dengan gelar ini maka semuanya akan berubah. Jadwal saya akan fokus ke Asian Tour," ujar pegolf berusia 40 tahun ini.