REPUBLIKA.CO.ID, MCLEAN'S TOWN CAY -- Badai besar Dorian menghantam Bahama utara, Ahad (1/9). Badai ini termasuk badai Kategori 5 yang mencapai rekor tertinggi dengan kecepatan angin 185 mph (297 kph).
Angin kencang menghancurkan atap, menjungkirbalikkan mobil, dan menghancurkan kabel listrik ketika ratusan warga sedang berada di sekolah, gereja dan tempat berlindung. Badai Dorian menghantam Elbow Cay di pulau Abaco pada pukul 00.40, kemudian badai kedua mendarat di dekat Pelabuhan Marsh pada pukul 02.00. Pihak berwenang sebelumnya telah memperingatkan warga yang berada di daerah dataran rendah untuk mengungsi.
"Ini sangat menghancurkan. Terdapat kerusakan besar pada properti dan infrastruktur. Untungnya, tidak ada korban jiwa yang dilaporkan," kata Direktur Jenderal Kementerian Pariwisata dan Penerbangan Bahama, Joy Jibrilu, Senin.
Perkiraan Cuaca meramalkan badai mendekati ujung timur pulau Grand Bahama pada malam hari, Senin. Dengan maksimum angin berkelanjutan 185 mph (297 kph) dan embusan hingga 220 mph (354 kpj), badai Dorian memecahkan rekor badai topan Atlantik terkuat yang pernah tiba ke darat. Hal ini serupa dengan badai Hari Buruh 1935.
Diprediksi, badai Dorian yang bergerak lambat, akan membelok tajam ke timur laut setelah melewati Bahama dan tiba di pesisir Tenggara Amerika Serikat (AS). Namun pihak berwenang memperingatkan meskipun inti badai tidak mendarat di AS, badai yang kuat kemungkinan akan menghantam pantai dengan angin kencang dan ombak besar.
Gubernur South Carolina Henry McMaster memerintahkan evakuasi wajib seluruh pantai negara bagian di tengah ancaman Dorian. Perintah tersebut mencakup sekitar 830 ribu orang untuk evakuasi yang mulai berlaku pada Senin siang waktu setempat.
"Kami tidak bisa membuat semua orang bahagia. Tapi kami percaya kami bisa membuat semua orang tetap hidup," kata McMaster.
Pihak berwenang di Florida juga memerintahkan evakuasi wajib di beberapa wilayah pesisir yang rentan terhadap badai. Lebih dari 600 penerbangan Hari Buruh di AS telah dibatalkan pada Ahad sore. Badai Dorian diperkirakan akan melintasi Grand Bahama dengan semua kekuatan yang bergerak ke barat.
Di bagian utara kepulauan Bahama, hotel ditutup, penduduk naik ke lantai dua rumah mereka. Para pejabat menyewa perahu untuk memindahkan orang ke pulau-pulau yang lebih besar.
Presiden AS Donald Trump telah menyatakan keadaan darurat. Menurutnya, badai ini termasuk yang mengerikan apalagi jika sampai ke Florida. Gubernur North Carolina Roy Cooper mengatakan negara bagian dapat mengalami hujan lebat, angin, dan banjir.
Badai menggagalkan beberapa rencana liburan akhir pekan Hari Buruh di AS. Sejumlah maskapai penerbangan utama memungkinkan wisatawan mengubah pemesanan tanpa biaya, jalur pelayaran besar mengalihkan rute kapal mereka, serta Pantai Nasional Pulau Cumberland di lepas pantai Georgia tertutup bagi pengunjung. Disney World dan resor Orlando lainnya juga mengumumkan penutupan sementara.
Ikuti Whatsapp Channel Republika