Rabu 04 Sep 2019 11:17 WIB

Bandung United Kalah Lagi, Liestiadi Permasalahkan Wasit

Tim satelit Persib Bandung ini terancam kembali ke zona degradasi.

Pemain Blitar Bandung United Aziz Hutagalung (kiri) dan pelatih Blitar Bandung United Liestiadi (kanan) di Stadion Siliwangi, Kota Bandung, Jumat (23/8).
Foto: Republika/Hartifiany Praisra
Pemain Blitar Bandung United Aziz Hutagalung (kiri) dan pelatih Blitar Bandung United Liestiadi (kanan) di Stadion Siliwangi, Kota Bandung, Jumat (23/8).

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Blitar Bandung United kembali menelan kekalahan di laga tandangnya. Blitar Bandung United kalah tipis 0-1 dari PSPS Riau di Stadion Kamaruddin Nasution, Pekanbaru, Selasa (3/9).

Pelatih Blitar Bandung United Liestiadi menyatakan, sebenarnya pertandingan berimbang. Namun banyak keputusan wasit yang merugikan tim.

"Saya akui permainanan berimbang dari PSPS. Tapi banyak keputusan blunder, jangan dia kasih keuntungan untuk PSPS terakhir dia membuat keputusan yang membuat pemain frustrasi," kata Liestiadi usai laga.

Liestiadi mengakui hal berbeda didapat pada putaran pertama lalu saat Blitar Bandung United menjamu PSPS Riau. Menurutnya, pertandingan yang berakhir imbang tersebut dipimpin oleh wasit yang adil.

"Kami kemarin di sana main bagus, berkualitas, edukasi pemain. Jangan kami di sana bagus di sini malah dizalimi. Jangan begitu. Ini kompetisi, ada promosi dan degradasi, tapi coba sehatlah, demi anak anak kita juga, demi generasi," kata Liestiadi.

Akibatnya, tim satelit Persib Bandung ini terancam kembali ke zona degradasi Liga 2 dengan 10 poin. Sementara, PSPS Riau berada di bawah Blitar Bandung United dengan poin yang sama.

Sementara itu, pemain Blitar Bandung United, Wildan Ramdani tidak ingin berkomentar panjang mengenai wasit. Menurut pemain pinjaman Persib ini, kekalahan tersebut bisa jadi pembelajaran bagi tim untuk ke depan lebih baik. "Ya boleh dilihat di lapangan seperti apa. Tapi mungkin ini jadi pembelajaran bagi kami ke depannya. Semoga kami bisa semaksimal mungkin dan beri yang terbaik," katanya.

Klasemen Liga 1 Musim 2024
Pos Team Main Menang Seri Kalah Gol -/+ Poin
1 Pusamania Borneo Pusamania Borneo 10 6 3 1 16 10 21
2 Persebaya Surabaya Persebaya Surabaya 10 6 3 1 9 4 21
3 Persib Bandung Persib Bandung 10 5 5 0 18 10 20
4 Bali United Bali United 10 6 2 2 16 8 20
5 Persija Persija 10 5 3 2 15 6 18
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement