Rabu 04 Sep 2019 12:00 WIB

Pemimpin Oposisi Venezuela Ingin Satelit Lacak Gerilyawan

Mantan gerilyawan FARC mengumumkan persenjataan kembali.

Pemimpin oposisi Venezuela Juan Guaido menyapa pendukungnya di Caracas, Venezuela, Sabtu (11/5).
Foto: AP Photo/Fernando Llano
Pemimpin oposisi Venezuela Juan Guaido menyapa pendukungnya di Caracas, Venezuela, Sabtu (11/5).

REPUBLIKA.CO.ID, CARACAS -- Pemimpin oposisi Venezuela Juan Guaido mendukung penggunaan satelit untuk membantu melacak kelompok gerilya yang menyeberang masuk ke Venezuela dari negara tetangga Kolombia, Selasa (3/9).

Mantan gerilyawan FARC mengumumkan persenjataan kembali pada Kamis dalam sebuah video yang otoritas Kolombia yakini direkam di Venezuela. Hal tersebut memicu kekhawatiran memburuknya konflik bersenjata Kolombia dan ekspansi kelompok bersenjata di Venezuela.

Baca Juga

"Kami akan mengesahkan penggunaan teknologi satelit guna memudahkan lokasi kelompok-kelompok tak beraturan ini, dari kamp-kamp di perbatasan negara. Kami akan bekerja sama dengan Pemerintah Kolombia dalam kegiatan intelijen," kata Guaido dalam paparannya yang disiarkan melalui televisi.

Guaido pada Januari lalu mengajukan diri menduduki kursi kepresidenan sementara setelah menyatakan terpilihnya kembali Presiden Nicolas Maduro pada pemilu 2018 tidak sah. Pemimpin oposisi itu diakui oleh lebih dari 50 negara, termasuk Amerika Serikat dan Kolombia, sebagai presiden sah Venezuela, tetapi tidak memiliki kendali atas lembaga negara.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement