Rabu 04 Sep 2019 16:30 WIB

Sang Pencetus Bilangan Bersahabat

Thabit Ibnu Qurra yang mencetuskan teori bilangan bersahabat.

Matematika (Ilustrasi)
Foto: clare.cam.ac.uk
Matematika (Ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA --  Salah satu penemuan penting yang diwariskan Thabit Ibnu Qurra bagi peradaban manusia modern adalah teori bilangan bersahabat (amicable number). Yakni, pasangan bilangan yang mempunyai sifat unik; dua bilangan yang masing-masingnya adalah jumlah dari pembagi sejati bilangan lainnya. Thabit berhasil menciptakan rumus bilangan bersahabat sebagai berikut:

p = 3 x 2n11

Baca Juga

q = 3 x 2n1

r = 9 x 22n11

Penjelasannya: n > 1 adalah sebuah bilangan bulat. p, qr, dan r adalah bilangan prima. Sedangkan, 2npq dan 2nr adalah sepasang bilangan bersahabat. Rumus ini menghasilkan pasangan bersahabat (220; 284), sama seperti pasangan (17296, 18416) dan pasangan (9363584; 9437056). Pasangan (6232; 6368) juga bersahabat, namun tak dihasilkan dari rumus di atas.

Teori bilangan bersahabat yang dikembangkan Thabit juga telah menarik perhatian matematikus sesudahnya. Abu Mansur Tahir Al-Baghdadi (980 M-1037 M) juga turut mengembangkan teori bilangan ini. Selain itu, matematikus Al Madshritti (wafat 1007 M) juga tertarik mengembangkannya. Ilmuwan Muslim lainnya yang mengembangkan teori itu adalah Al-Farisi (1260 M-1320 M).

Tak cuma matematikus Muslim yang tertarik dengan teori bilangan bersahabat. Ilmuwan yang diagungagungkan peradaban Barat, Rene Descartes (1596 M- 1650 M), juga mengembangkannya. Peradaban Barat kerap mengklaim teori bilangan bersahabat berasal dari Descartes. Selain itu, matematikus lain yang mengembangkan teori ini adalah C Rudolphus.

Pasangan bilangan bersahabat dikembangkan lagi oleh Euler. Jika Thabit hanya menyebut tiga pasang bilangan bersahabat, Euler menambahnya menjadi lebih dari 59 bilangan bersahabat. Akibatnya, sejarah matematika pun seakan-akan menutupi jasa Thabit Ibnu Qurra sebagai penemu pertama bilangan bersahabat.

Peradaban Barat memang pandai memanupulasi fakta sejarah. Hal itu terbukti pada klaim yang menyatakan pasangan (9363584; 9437056) ditemukan oleh Descartes. Sejatinya, pasangan bilangan bersahabat itu pertama kali ditemukan oleh Muhammad Baqir Yazdi di Iran.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement