REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gelandang Manchester United (MU) Nemanja Matic mengatakan, manajer Ole Gunnar Solskjaer bertanggung jawab jika Iblis Merah tidak dapat bersaing untuk meraih gelar Liga Inggris musim ini. Pemain asal Serbia yang tetap mengisi lini tengah United sejak kepindahannya dari Chelsea pada 2017, hanya bermain 22 menit musim ini setelah tampil sekali sebagai pemain pengganti.
"Pelatih harus memilih tim yang akan berjuang untuk meraih gelar. Jika ia tidak menang, dia memikul tanggung jawab," kata Matic kepada reporter menjelang pertandingan Serbia pada kualifikasi Piala Eropa 2000 melawan Portugal, Sabtu (7/9).
United yang terakhir memenangi gelar liga pada 2013, saat ini berada di urutan kedelapan di klasemen. Dari empat pertandingan, MU menang sekali, kalah sekali, dan imbang dua kali. Iblis Merah tertinggal dari pemimpin klasemen liga Liverpool dengan selisih tujuh poin.
"Saya sudah lama bermain sepak bola, Saya sudah memainkan hampir semua pertandingan untuk semua klub-klub dalam 10 tahun terakhir. Agar saya bisa main, satu orang harus duduk di bangku cadangan dan menerima kenyataan tersebut, dan begitu juga saya sekarang," katanya dikutip Reuters.
Solskjaer telah memilih pemain berusia 22 tahun Scott McTominay untuk bermitra dengan Paul Pogba di lini tengah dalam empat pertandingan pertama mereka. Matic mengatakan, ia menghormati keputusan tersebut namun bertekad untuk membuktikan kepada manajer asal Norwegia bahwa ia masih layak masuk dalam susunan pemain inti.
"Pada dua atau tiga pertandingan pertama ia memilih tim tanpa saya," kata Matic (31) menambahkan.
Ia mengaku bekerja sekeras mungkin. Sebagai pemain, Matic menghormati keputusan tersebut. Menurut Matic, tergantung kepada dia untuk menunjukkan pada Solskjaer bahwa sang pelatih salah. Matic bertekad 'memaksa' Solskjaer membawanya kembali ke tempat semula di tim utama.
"Tidak ada masalah. Saya katakan padanya saya tidak setuju dengan dia tapi dia harus memutuskan timnya."
United kembali beraksi dalam liga setelah jeda internasional dengan menjamu tim yang belum terkalahkan Leicester City pada 14 September.
Ikuti Whatsapp Channel Republika