REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pertandingan babak pertama fase grup Piala Dunia FIBA 2019 baru saja usai. Sebanyak 32 negara masing-masing sudah menyelesaikan tiga laga. Dua tim teratas berhak lolos ke babak 16 besar yang akan mengikuti babak kedua fase grup.
Dalam babak 16 besar nanti, tidak ada wakil dari Benua Asia dan Afrika. Peserta dari Amerika dan Eropa mendominasi 16 besar yang akan dimulai Jumat (6/9).
Tuan rumah China yang menjadi harapan Asia untuk melangkah lebih jauh juga tidak mampu lolos ke 16 besar. China yang tergabung di Grup A hanya menempati posisi ketiga, kalah bersaing dari Polandia dan Venezuela. China hanya menang sekali dari wakil Afrika, Pantai Gading.
Ironisnya lima wakil Asia lainnya dalam FIBA World Cup kali ini bercokol di juru kunci masing-masing grup. Korea Selatan, tak berdaya bersaing di Grup B kalah dari Argentina, Rusia, dan Nigeria Iran tak mampu menandingi kekuatan Spanyol, Puerto Riko, dan Tunisia di Grup C.
Penguasa basket Asia Tenggara, Filipina, menjadi bulan-bulanan di persaingan Grup D. Bahkan sejumlah kekalahan telak diderita Filipina dari Serbia, Italia, dan Angola.
Wakil Asia lainnya yang juga tuan rumah Piala Dunia FIBA 2023 Jepang, harus mengakui ketangguhan Amerika Serikat, Republik Ceska, dan Turki. Yordania yang tergabung di Grup G kalah bersaing dengan Prancis, Republik Dominika, dan Jerman. Benua Afrika juga tanpa wakil pada babak 16 besar ini. Mereka paling bagus ada di peringkat tiga grup.
Dua tim peringkat teratas masing-masing grup akan kembali berada satu grup pada putaran kedua. Adapun tim peringkat ketiga dan keempat masih akan bertanding untuk menentukan peringkat 17-32.
Berikut tim-tim yang lolos ke babak 16 besar:
Grup I
1. Argentina
2. Polandia
3. Venezuela
4. Rusia
Grup J
1. Serbia
2. Spanyol
3. Italia
4. Puerto Riko
Grup K
1. Amerika Serikat
2. Brasil
3. Yunani
4. Republik Ceska
Grup L
1. Prancis
2. Australia
3. Lithuania
4. Republik Dominika