Jumat 06 Sep 2019 09:06 WIB

Juru Parkir di Cirebon Jadi Duta Lalu Lintas Pantura

Para juru parkir di Kabupaten Cirebon dijadikan duta lalu lintas di jalanan pantura.

Rep: ayobandung.com/ Red: ayobandung.com

CIREBON, AYOBANDUNG.COM--Para juru parkir di Kabupaten Cirebon dijadikan duta lalu lintas di jalanan pantura. Selain soal keselamatan berlalu lintas, mereka diberi pula pemahaman cara-cara memberikan pertolongan pertama pada korban kecelakaan.

Pemahaman cara-cara menolong korban kecelakaan lalu lintas menjadi salah satu materi penyuluhan yang diterima sedikitnya 144 juru parkir se-Kabupaten Cirebon, Kamis (5/9/2019).

AYO BACA : Jumlah Kecelakaan di Pantura Selama Arus Mudik Turun Drastis

Penyuluhan digelar Satuan Lalu Lintas Polres Cirebon bersama Forum Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (LLAJ) di aula Kantor Badan Perencanaan Pembangunan Penelitian dan Pengembangan Daerah (Bappelitbangda) Kabupaten Cirebon, Kecamatan Sumber.

Kasat Lantas Polres Cirebon, AKP Asep Nugraha mengatakan, sebagai duta lalu lintas, para juru parkir diedukasi untuk menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas). Mereka juga diminta memperhatikan keselamatan dan tidak meminta tarif jasa parkir secara paksa.

AYO BACA : Suhu Dingin Bandung Dipengaruhi Angin Pasat dari Australia

"Para juru parkir juga harus mengetahui dan memahami cara memberi pertolongan pertama gawat darurat pada korban kecelakaan lalu lintas," katanya seusai kegiatan.

Bahkan, mereka harus pula memahami penyampaian syarat dan ketentuan pembiayaan yang ditanggung oleh Jasa Raharja dalam kecelakaan lalu lintas.

Selain mengedukasi masyarakat dalam berkendara, kegiatan itu juga sebagai upaya menekan angka kecelakaan lalu lintas di wilayah hukum Polres Cirebon.

"Ini untuk mewujudkan serta memelihara keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas. Selain itu membangun budaya tertib lalu lintas untuk menekan angka kecelakaan di wilayah hukum Polres Cirebon," paparnya didampingi KBO Lantas, kanit laka lantas, dan anggota Satlantas Polres Cirebon.

Selain penyuluhan, para duta lalu lintas itu pun menerima rompi dan lampu pengatur lalu lintas. Kegiatan itu diikuti pula Jasa Raharja Cirebon maupun instansi pemerintah terkait lain.

AYO BACA : elama 3 Hari, Tinggi Gelombang Laut Pantura Bisa Capai 2,5 Meter

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Disclaimer: Berita ini merupakan kerja sama Republika.co.id dengan ayobandung.com. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi berita menjadi tanggung jawab ayobandung.com.
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement